Sukses

Rebut Perunggu di Olimpiade Tokyo 2020, Ini Komentar Rahmat Erwin Abdullah

Rahmat Erwin Abdullah membuat kejutan dengan menyumbang perunggu di Olimpiade 2020.

Liputan6.com, Jakarta- Lifter muda Indonesia Rahmat Erwin Abdullah membuat kejutan besar di Olimpiade Tokyo 2020. Rahmat mempersembahkan medali perunggu di cabang olahraga angkat besi pada kelas 73 kg, Rabu (28/7/2021).

Rahmat Erwin Abdullah merebut medali perunggu setelah mencatatkan total angkatan 343 kg. Dia hanya kalah dari jagoan China Shi Ziyong dan Atlet Venezuela Julio Mayora.

Shi Ziyong berhasil meraih emas Olimpiade 2020 setelah mengangkat total 364 kg. Dia menorehkan rekor dunia untuk angkat besi. Sedangkan Atlet Venezuela Julio Mayora rebut perak dengan total angkatan 346 kg.

Meski hanya meraih perunggu, pencapaian Rahmat terbilang sangat luar biasa. Rahmat tak diunggulkan dan berada di Grup B yang bertanding lebih dahulu pada Rabu siang.

Karena angkatannya menembus 342 kg, Rahmat bisa bersaing dalam perebutan medali dengan 10 atlet yang ada di Grup A. Keajaiban terjadi, hanya Ziyong dan Mayora yang bisa melewati pencapaian Rahmat. Delapan lifter lain yang berlaga di Grup A tidak ada yang bisa melebihi angkatan Rahmat.

Saksikan Video Menarik Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bersyukur

Rahmat pun meraih perunggu tanpa bertanding pada Rabu sore. Kejadian seperti Rahmat pernah dialami atlet Indonesia pada Olimpiade 2012. Sayangnya ketika itu tak berbuah medali. Jadi Setiadi ketika itu berlaga di Grup B pada kelas 56 kg. Jadi akhirnya bisa finis di posisi empat.

Rahmat bersyukur bisa ikut menyumbangkan medali di Olimpiade 2020 meski tak terlalu diunggulkan. Dia tak lupa mengucapkan terima kasih kepada rakyat Indonesia yang terus mendukung dan mendoakan perjuangannya di Tokyo.

3 dari 3 halaman

Komentar

"Assalamualaikum, Alhamdulillah Saya bisa mempersembahkan medali perunggu untuk NKRI. Terima kasih untuk doa dan dukungannya. NKRI harg mati," ujar Rahmat dalam video pendek yang diterima Liputan6.com usai menerima medali perunggu.

Dengan keberhasilan Rahmat, cabor angkat besi total sudah menyumbang tiga medali di Olimpiade 2020. Sebelumnya Eko Yuli Irawan merebut perak di kelas 61 kg pria. Sedangkan Windy Cantika Aisah mendapat perunggu di kelas 49 kg wanita.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.