Sukses

Juventus Juara Turnamen Esports, MU Terpuruk

Juventus sukses menjuarai turnamen esports yang diikuti 10 klub Eropa. MU terpuruk di ajang ini.

Liputan6.com, Jakarta- Juventus berhasil menjuarai turnamen Esports Pro Evolution Soccer atau PES. La Vecchia Signora mengalahkan AS Monaco 3-1 di final turnamen yang bernama resmi eFootball Pro IQONIQ 2020-2021 pada Sabtu (5/6/2021) malam WIB.

Final turnamen esports PES ini berlangsung secara online. Peserta tidak saling bertatap muka, mengingat masih pandemi Covid-19. Setiap tim mengandalkan tiga atlet esports untuk berkolaborasi mengendalikan timnya di game PES.

Sejak awal Juventus cukup difavoritkan menjadi juara mengingat keseriusannya membangun tim esports. Juventus bermaterikan tiga atlet yakni Ettore Giannuzzi, Luca Tubelli dan Renzo Lodeserto.

Giannuzzi punya prestasi mentereng di dunia game PES. Dia pernah dua kali menjadi juara dunia di tahun 2011 dan 2018.

Di babak penyisihan grup, Juventus sudah menunjukkan kehebatannya dengan menjadi juara grup sehingga lolos langsung ke semifinal bersama peringkat dua AS Roma.

Saksikan Video Menarik Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kejutan Schalke dan Monaco

Schalke 04 yang menempati posisi enam secara mengejutkan berhasil mendepak Barcelona sehingga berhadapan dengan Juventus. Monaco juga sukses menyisihkan AS Roma di babak semifinal.

Juventus nyaris tersingkir di babak semifinal. Mereka harus berjuang hingga extra time dengan memainkan game ketiga saat melawan Schalke. Juventus menang 6-5 berkat gol sundulan di detik terakhir.

3 dari 3 halaman

Diikui MU

Di babak final, pertandingan berlangsung satu game saja. Juventus mengalahkan Monaco 3-1 lewat perpanjangan waktu.

Turnamen esports PES ini diikuti 10 klub yang merupakan mitra dari perusahaan game asal Jepang, Konami. Selain Juventus, Schalke, Roma, Monaco dan Barcelona, pesertanya adalah Manchester United, Bayern Munchen, Galatasaray, Arsenal dan Celtics.

MU dan Munchen sendiri terpuruk di turnamen ini. Keduanya tak lolos ke fase knock-out.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.