Sukses

10 Aturan Piala Eropa atau Euro 2020 / 2021 yang Perlu Anda Pahami (Bagian II)

Piala Eropa 2020 / 2021 atau Euro 2020 / 2021 akan berlangsung mulai 11 Juni hingga 11 Juli 2021.

Liputan6.com, Jakarta Piala Eropa 2020 / 2021 atau Euro 2020 / 2021 sebentar lagi bakal bergulir. Para pencinta sepak bola dunia akan disuguhi aksi brlian tim dari 24 negara Benua Biru mulai 11 Juni hingga 11 Juli 2021.

Khusus tahun ini, pertandingan bakal berlangsung di 11 negara. Turnamen ini mundur setahun dari jadwal semula akibat pandemi Corona COVID-19 yang melanda dunia dan berlangsung hingga kini. 

Seperti dilansir dari situs resmi UEFA, aturan resmi Piala Eropa 2020 / 2021 atau Euro 2020 / 2021 terdiri dari 19 ribu kata yang tertuang dalam 70 halaman. Namun jangan khawatir, UEFA telah menyaring 10 peraturan yang mungkin luput dari pantauan Anda sebagai penggemar bola. 

Sebelumnya, Liputan6.com telah menuliskan 5 poin pertama dari aturan ini pada berita sebelumnya (simak pada tautan ini). Sementara 5 poin lainnya bisa Anda saksikan di bawah ini. 

 6. Jangan lupa paspor Anda

Para pemain yang ikut serta dalam ajang UEFA EURO 2020, selama turnamen diwajibkan membawa paspor mereka karena identitas dan kelayakan mereka bakal diperiksa ulang. Jikalau tidak membawanya, sang pemain tersebut tidak diizinkan untuk membela timnasnya masing-masing pada kompetisi antar negara Eropa ini.

Peraturan 46.02 UEFA menyatakan: “Setiap pemain yang ambil bagian dalam kompetisi harus memiliki paspor atau kartu identitas yang sah dari negara tempat dia bermain, berisi foto dan memberikan keterangan lengkap tentang tanggal lahirnya (hari, bulan, tahun). Jika tidak, dia tidak akan diizinkan untuk mengambil bagian dalam kompetisi."

7. Nomor Punggung Pemain

Nomor punggung di setiap tim yang akan berlaga di ajang ini harus sesuai dengan jumlah maksimal pemain yang sudah ditentukan yakni 26 nama. Artinya, angka 1 hingga 26 bakal dialokasikan untuk 26 pemain tim tersebut. Terkhusus, nomor 1 wajib dikenakan oleh penjaga gawang dan 25 angka tersisa lainnya sesuai dengan kebijaksanaan tim.

Regulasi 56.02 UEFA menyatakan bahwa setiap tim harus memiliki satu set tambahan kaos kiper yang tidak bernomor (atau bernama) dengan dua warna yang sama dengan kaos kiper reguler mereka, jika pemain outfield atau pemain yang posisi aslinya bukan penjaga gawang terpaksa menjadi kiper dadakan di suatu kondisi tertentu.

 

Saksikan juga video menarik di bawah ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Selanjutnya

8. Duduklah!

Setiap tim memiliki jumlah maksimal kuota yang diperbolehkan duduk di bangku cadangan yakni 18 orang. Ini terdiri dari 12 pemain, enam ofisial dan dokter tim. Dan juga, kedua tim yang bertanding berhak mendapat atas lima kursi teknis bagi mereka yang memberikan dukungan teknis.

Sejalan dengan protokol kesehatan yang telah ditetapkan UEFA, kursi ini akan diberi jarak antara masing-masingnya dan oleh karena itu tempat duduk tim akan diperpanjang ke kursi di belakang bangku sebenarnya. Kursi tambahan itu akan disediakan disekitar bench pemain dan terpisah bangku penonton.

9. Wawancara Super Kilat

Seusai pertandingan, setiap pemain dari setiap tim (serta pelatih kepala) diharuskan untuk segera melakukan wawancara dengan penyiar tuan rumah atau pemegang utama hak siar televisi. Hal ini biasanya disebut dengan wawancara super kilat.

Dalam peraturan resminya, menyatakan bahwa pelatih dan "setidaknya empat pemain kunci, yaitu pemain yang memiliki pengaruh yang menentukan pada hasil" dari setiap tim, termasuk ofisial pertandingan, harus bersedia berbicara dalam waktu 15 menit setelah laga usai.

Selain itu, pelatih kepala juga diharuskan menghadiri konferensi pers resmi dihadapan media dalam waktu maksimal 20 menit. Dan juga wawancara media yang dilakukan di luar jadwal resmi yakni ketika pemain melewati antara ruang ganti dan bus tim tetap boleh dilakukan dengan protokol kesehatan.

 

3 dari 3 halaman

Selanjutnya

10. Apalah arti sebuah nama

Turnamen yang akan kalian saksikan sebentar lagi adalah ajang yang mempertemukan 24 negara Eropa dalam sebuah kompetisi prestisius. Kompetisi ini dinamai "UEFA EURO 2020".

Ini menjadi edisi yang ke-16 dan menjadi kali pertama bakal digelar di 11 negara berbeda. Edisi berikutnya turnamen ini bakal berlangsung di Jerman pada tahun 2024.

Sejatinya Euro kali ini seharusnya sudah selesai tahun lalu. Namun, akibat pandemi covid-19 yang melanda dunia membuat turnamen tersebar antar negara Benua Biru itu harus ditunda setahun.

Penulis : Akbar Bintang Fahrizal

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.