Sukses

Sebelum Game Internal, Persib Liburkan Pemain Satu Hari

Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts akan memberikan waktu libur kepada pemain selama satu hari mulai Jumat (28/5/2021).

Liputan6.com, Bandung Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts akan memberikan waktu libur kepada pemain selama satu hari mulai Jumat (28/5/2021). Para pemain akan kembali berkumpul dalam gim internal yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (29/5/2021).

Skuat Maung Bandung mendapat latihan dengan intensitas tinggi di sesi latihan hari ini, Kamis (26/5/2021). Dia juga memantau kebugaran pemainnya mulai menunjukan progres yang baik, meski mayoritas pemain merasa kelelahan dengan latihan kali ini.

"Intensitas latihan masih tinggi, kami tingkatkan performa permainan pemain ke tingkat tertinggi. Itu terlihat dari detak jantung yang tinggi, minggu depan juga masih sama," kata Robert.

Pelatih berkebangsaan Belanda itu hanya akan memberikan waktu panjang untuk pemainnya beristirahat. Oleh karena itu, Febri Hariyadi Cs akan mendapatkan libur selama satu hari untuk mengembalikan kebugarannya jelang gim internal.

"Besok, kami libur untuk memulihkan kebugaran agar mereka siap mengikuti gim internal dengan maksimal," ujar Robert.

Pada gim internal nanti, pemain Persib akan dipasangkan rompi pendeteksi detak jantung. Dengan begitu Robert bisa mendapatkan laporan secara rinci soal kondisi pemainnya saat bermain di gim internal.

"Di game internal nanti pemain akan dipantau pakai alat catapult sehingga terlihat jarak tempuh dan denyut jantung mereka dan bagaimana pemulihannya," katanya.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pantau Pemain Diklat

Dalam pramusim ini, Robert turut mengikutsertakan beberapa pemain dari Diklat Persib ke tim utama. Menurutnya, tim senior harus memiliki hubungan yang baik dengan Diklat Persib agar bisa berbicara soal promosi talenta muda.

"Kami selalu mencari itu, berkomunikasi dengan tim pelatih Diklat dan akademi mengenai talenta yang kami miliki. Opsi pertama kami berikan pada mereka, pemain baru kami adalah pemain yang kami miliki di Diklat, Bandung atau Jawa Barat. Itu adalah visi kami," ujar Robert.

Hanya saja menurut Robert saat ini belum bisa mempromosikan para pemain diklat, mengingat masa depan kompetisi yang belum jelas. Ia juga menunggu regulasi resmi, setelah itu memantau para pemain yang nantinya akan promosi ke senior.

"Tapi yang penting juga adalah kami harus tahu apa aturan dan regulasi untuk liga karena ini bukan hanya bagi tim kami tapi juga Bandung United, tim U-20, banyak tim yang terlibat di Persib dan menjadi tanggung jawab kami untuk tetap mendukung tim tersebut," kata dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.