Sukses

Mohammad Ahsan Berharap Bisa Puasa Penuh Tahun Ini

Ahsan dan Hendra Setiawan saat ini sedang mempersiapkan diri menghadapi Olimpiade 2020 Tokyo.

Liputan6.com, Jakarta - Atlet ganda putra bulu tangkis Indonesia Mohammad Ahsan berlatih giat di Ramadan 2021. Pasalnya, dia ingin meraih hasil terbaik di Olimpiade Tokyo.

Ahsan mengaku Ramadan tahun ini lebih berat ketimbang sebelumnya. Pasalnya, dia menjalani latihan normal seperti biasa, pada pagi pukul 08.00-11.00 dan satu setengah jam di sore hari.

Sementara tahun lalu Ahsan bisa puasa penuh pada 2020. Pasalnya, pandemi Covid-19 membuat seluruh turnamen dibatalkan. Di tengah kekosongan kompetisi, Ahsan tetap berlatih tapi dengan porsi ringan untuk menjaga kebugaran.

“Kalau tahun lalu kan pertandingan dibatalkan semua sehingga latihannya hanya untuk menjaga kondisi ketika puasa,” kata Ahsan.

“Kalau sekarang (latihan) sudah normal, pagi dan sore. Berat menang, tapi saya akan mencoba untuk tetap puasa,” sambungnya, dilansir Antara.

Saksikan Video Berikut Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Terjun di 2 Turnamen

Ahsan dan Hendra Setiawan saat ini sedang mempersiapkan diri menghadapi Olimpiade 2020 Tokyo. Mereka sudah dalam posisi aman menuju pesta olahraga empat tahunan tersebut.

Namun, pasangan nomor dua dunia itu masih harus mengikuti setidaknya dua turnamen kualifikasi yakni Malaysia Open (25-30 Mei) dan Singapore Open (1-6 Juni).

Juara dunia tiga kali itu berharap Ramadan tahun ini bisa menjalani puasa sebulan penuh serta dijauhkan dari cedera.

3 dari 3 halaman

Andalan Indonesia

Selain Ahsan/Hendra, Indonesia juga telah mengamankan enam wakil lain ke Olimpiade Tokyo.

Rinciannya tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan Jonathan Christie, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, dan ganda putra Kevin Sukamuljo/Marcus Gideon.

Lalu ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu serta ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.