5 Pemain Real Madrid yang Bisa Dijual di Musim Panas 2020

Luka Jovic bukanlah pemain yang buruk. Striker Serbia itu sudah menunjukkan banyak kualitas ketika bermain di Eintracht Frankfurt di musim 2017 hingga 2019.

Tapi, kualitas Jovic tidak terlihat di Real Madrid. Karenanya, pemain berusia 23 tahun ini dipinjamkan ke mantan klubnya Frankfurt dan sepertinya tidak akan disambut kembali ke Real Madrid.

Kembalinya Jovic ke mantan klubnya tak berjalan sesuai rencana. Karena, Frankfurt kini punya striker yang produktif dalam diri Andre Silva. Jovic hanya sebagai pemain pengganti dan baru mencetak tiga gol musim ini.

Jovic sangat mungkin dijual di musim panas oleh Real Madrid.

Isco telah tampil lebih banyak akhir-akhir ini. Tetapi, itu lebih dikarenakan masalah cedera yang terjadi di Real Madrid.

Isco baru memulai enam laga di Liga Spanyol dan Liga Champions musim ini. Jelas gelandang 28 tahun ini bukan bagian dari rencana pelatih Zinedine Zidane.

Karena itu, Isco hampir pasti akan dijual di musim panas dan bisa memberi Los Blancos sejumlah besar uang. Kontrak Isco bakal habis di musim panas 2022 dan Real Madrid tidak akan menawarinya kontrak baru.

Sama seperti Isco, kontrak Marcelo bersama Real Madrid akan berakhir pada 2022. Mengingat bek kiri asal Brasil ini bukan lagi pilihan pertama dan berusia 30-an, sepertinya Los Blancos tidak tertarik untuk memperpanjang kontraknya. kontrak.

Masuk akal bagi Real Madrid untuk menguangkan Marcelo musim panas ini. Sebab, ada beberapa tim yang tertarik untuk mengontraknya.

Real Madrid sedikit kesulitan setiap kali Marcelo menggantikan Ferland Mendy di lineup awal. Setelah 14 tahun, sepertinya waktu bagi Madrid dan Marcelona untuk berpisah akhirnya telah tiba.

Menjual Gareth Bale akan sangat melegakan bagi Real Madrid. Ini akan membebaskan biaya tagihan gaji mereka.

Bale mendapat 600 ribu euro per minggu saat ini, dibayar patungan oleh Real Madrid dan Tottenham Hotspur. Winger Timnas Wales itu bermain dengan status pinjaman untuk Tottenham hingga akhir musim.

Setelah absen karena cedera di sebagian besar paruh pertama musim ini, Bale telah meningkatkan langkahnya di Tottenham. Dia cukup mengesankan akhir-akhir ini dan ada kemungkinan klub Inggris ingin mengontraknya secara permanen.

Dia perlu mengurangi besaran gajinya karena Bos Tottenham Daniel Levy memiliki struktur gaji klub. Tapi, Real Madrid akan dengan senang hati melepasnya.

Karier Raphael Varane di Santiago Bernabeu mungkin akan segera berakhir. Sebab, Real Madrid tengah berada di bawah tekanan finansial yang besar.

Kontrak Varane bersama Real Madrid sudah memasuki 15 bulan terakhir. Bek tengah pemenang Piala Dunia 2018 itu dikabarkan tertarik untuk menjajaki kehidupan jauh dari Madrid dan memiliki banyak calon pelamar.

Real Madrid memiliki daya tawar yang lemah pada bursa transfer Januari 2020. Karena itu, Los Blancos akan menjual Varane pada musim panas ini jika ingin mendapatkan uang yang cukup banyak.

Berbeda dengan situasi Sergio Ramos, Varane tidak termotivasi oleh kontrak yang menguntungkan. Karena itu, sulit bagi Real Madrid untuk membujuknya bertahan di Santiago Bernabeu.

Jika Varane memberi tahu Real Madrid bahwa dia ingin pergi, kemungkinan besar mereka tidak akan menghalangi jalannya.