Sukses

Esports Jadi Primadona Selama Pandemi Covid-19

Esports MPL bisa menjadi solusi mengusir bosan selama berada di rumah saat Pandemi Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta- Bermain game esports di Mobile Premier League (MPL) menjadi salah satu solusi untuk mengatasi rasa bosan di rumah akibat pandemi virus corona Covid-19. Mengingat saat ini angka penyebaran masih tinggi, pemerintah juga masih menerapkan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) di beberapa daerah di Indonesia. 

Penduduk di Indonesia diharapkan untuk mematuhi peraturan PSBB dengan melakukan aktivitas di rumah saja dan mematuhi protokol kesehatan yang diatur oleh pemerintah. Di tengah pandemi Covid-19, game esports MPL laris manis. 

"Mekanisme bermain game di MPL dapat dikatakan belum ada di Indonesia sebelumnya. Jadi bisa dikatakan MPL menghadirkan konsep baru di pasar game Indonesia. Di MPL, selain para pemain dapat mengasah ketrampilan bermain, koordinasi tangan, mata dan adu strategi, mereka juga dapat mengumpulkan hasil kemenangan di setiap turnamen yang diikuti menjadi saldo di Gopay/LinkAja. Dengan demikian mereka dapat langsung menikmati hasil jerih payah mereka secara nyata” ujar Ridzki Syahputera, Country Head MPL Indonesia.

Ridzki menjelaskan ada berbagai macam pilihan permainan di MPL seperti Fruit Dart, Archery dan Sepak Bola yang dapat dikategorikan sebagai games casual atau ada juga game klasik seperti Bloxsmash yang mirip dengan Tetris, Pool atau biliard dan juga chess games catur konvensional. Yang tak kalah menarik adalah Onet, TTS & XOXO Mania yang merupakan hasil dari karya games developer lokal.

Salah satu bentuk hiburan yang banyak dipilih masyarakat dalam masa pandemi ini adalah bermain game online yang mencapai 16,5 % berdasarkan data yang dikeluarkan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pada 9 November 2020. Bahkan berdasarkan data yang didapatkan dari Newzoo Global Games Market Report 2020 jumlah pendapatan dari mobile gaming secara global pada tahun 2020 bertambah sebesar 13% dan untuk pemain game online sendiri akan melebihi 3 milyar pemain hingga tahun 2023.

Saksikan Video Menarik Berikut ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Imbas WFH

Sementara, berdasarkan data dari Statista ada 50,8 juta pengguna mobile game di 2020. Hal tersebut tidak lepas dari imbas kebijakan work from home (WFH) dan belajar di rumah. Alhasil membuat penggunaan dan unduhan aplikasi game online melonjak, bahkan diprediksi akan meningkat sebanyak 21,6 persen di 2025.

Hal ini juga yang mendasari MPL untuk meluncurkan kampanye marketing melalui iklan TV di akhir tahun 2020 untuk memperkenalkan MPL sebagai aplikasi mobile game yang berbasis reward dengan lebih dari 30+ pilihan permainan dan juga fitur fantasy. Semua permainan yang tersedia akan menguji ketangkasan pemain, pemain akan diminta untuk bertanding dan pemenangnya akan mendapatkan reward bernama "Berlian Kemenangan”. Berlian kemenangan tersebut dapat ditukarkan langsung menjadi saldo uang elektronik GoPay dan LinkAja!

 

3 dari 3 halaman

Solusi

Menjelang akhir tahun ini disaat kita tidak dapat liburan bersama rekan dan keluarga seperti tahun sebelumnya, bermain game bisa menjadi solusi “hiburan” selain itu bermain game di MPL juga menjadi alternatif untuk mendapatkan reward yang fantastis di kala pandemi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Mobile Premier League (MPL) adalah platform mobile eSport berbasis ketangkasan membuktikan diri sebagai salah satu platform game favorit.
    Mobile Premier League (MPL) adalah platform mobile eSport berbasis ketangkasan membuktikan diri sebagai salah satu platform game favorit.

    MPL

  • Pandemi adalah wabah yang berjangkit serempak di mana-mana.

    pandemi

  • Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China

    COVID-19

  • eSports