Sukses

AC Milan Dapat Kabar Buruk Jelang Laga Derby della Madonnina

Striker AC Milan itu harus mengikuti terapi konservatif untuk menyembuhkan cederanya.

Liputan6.com, Jakarta AC Milan akan bertemu rival satu kota Inter Milan di pekan keempat Liga Italia musim 2020/21. Laga bertajuk Derby della Madonnina ini akan dimainkan di Stadion Giuseppe Meazza, Sabtu, 17 Oktober

Namun, kabar kurang baik harus diterima AC Milan jelang pertandingan bergengsi tersebut. Milan dipastikan takkan diperkuat pemain andalannya Ante Rebic.

Pemain asal Kroasia itu mengalamai cedera siku. Rebic, 27 tahun, mengalami cedera siku saat Rossoneri menang 2-0 atas Crotone pada 27 September lalu.

Namun, harapan Milan tetap ada. Rebic kemungkinan bisa menempati bangku cadangan di pertandingan tersebut.

Sebaliknya, MilanNews melaporkan, Rebic akan menjalani tes lebih lanjut minggu depan. Striker AC Milan itu harus mengikuti terapi konservatif untuk menyembuhkan cederanya.

Simak Video AC Milan Berikut Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Cadangan Lagi

Akibatnya, pelatih Stefano Pioli diharapkan menurunkan trio Samu Castillejo, Hakan Calhanoglu dan Alexis Saelemaekers di belakang Zlatan Ibrahimovic yang sudah siap kembali membela timnya..

Ismael Bennacer dan Franck Kessie akan menjadi starter di lini tengah, yang berarti pemain baru Sandro Tonali akan mulai dari bangku cadangan lagi.

3 dari 5 halaman

Positif

Awalnya, Ibrahimovic juga diperkirakan akan absen dalam laga derby kontra Inter Milan bulan ini. Ini setelah klubnya mengumumkan pada Kamis bahwa pemain veteran Swedia itu kembali dinyatakan positif terkena virus Covid-19.

Ibrahimovic, yang menjalani karantina dua pekan lalu ketika pertama kali dinyatakan positif, harus melakukan tes negatif dua kali sebelum ia dapat kembali ke skuat AC Milan.

4 dari 5 halaman

Masih Harus Dilihat

Terakit dengan Covid-19, sebelumnya masih harus dilihat apakah laga Inter Milan kontra AC Milan akan dimainkan atau otoritas kesehatan setempat (ASL) bakal turun tangan. Namun, Profesor Massimo Galli dari Rumah Sakit Sacco di Milan mengklaim kedua klub harus dikarantina.

"Jika kami ingin mempertahankan sedikit pun unsur sportivitas, kami harus mengakui bahwa protokol tersebut tidak lagi sesuai jika otoritas dapat melarang sebuah tim meninggalkan Napoli ke Turin," kata Profesor Massimo Galli di Radio Punto Nuovo.

5 dari 5 halaman

Klasemen Liga Italia

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.