Sukses

Presiden Argentina Meminta Messi Pulang Kampung Saja

Kisruh yang melanda Barcelona dan Lionel Messi telah menyita perhatian Presiden Argentina, Alberto Fernandez.

Liputan6.com, Jakarta Presiden Argentina, Alberto Fernandez, ikut buka suara terkait kisruh yang melibatkan Lionel Messi dan klubnya, Barcelona. Fernandez meminta La Pulga untuk pulang kampung saja. 

Fernandez meminta Messi mengakhiri kariernya di klub masa kecilnya yaitu Newell’s Old Boys. 

Dilansir darli Goal.com pada Senin (31/8/2020), Fernandez mengatakan bahwa sudah tidak sabar untuk melihat kepulangan mega bintang Barca itu. Ia juga menambahkan akan senang untuk melihat Messi bermain di tanah kelahirannya. 

"Anda ada di hati kami dan kami belum pernah melihat Anda bermain di negara kami," ucap Fernandez.

"Beri kami kesenangan untuk mengakhiri karier Anda dengan Newell's Old Boys, klub Anda,” tutup orang nomor satu di Argentina itu. 

Setelah mendengar sang Presiden meminta Messi untuk pulang, para penggemar dari Newells’ Old Boys mengadakan parade di jalan Rosario, untuk mendukung Messi kembali klub saat ia masih junior dulu. 

Saksikan juga video menarik di bawah ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Messi dengan Newell's Old Boys

Sebelum bergabung ke klub raksasa Spanyol Barcelona, Messi memulai permainan sepak bolanya di Newell’Old Boys pada umur enam sampai 12 tahun. Messi bisa sampai sekarang berkat diasah oleh Newell’s. 

Messi cilik memiliki catatan luar biasa saat membela Newells. Messi  mencetak 234 gol dalam 176 pertandingan untuk Newells. Jumlah gol La Pulga  kecil telah menunjukkan bahwa permainannya sudah berada di luar nalar dan bakatnya yang sudah ada sejak ia lahir ke dunia. 

3 dari 3 halaman

Masalah Messi dengan Barcelona.

Sebelum memikirkan klub baru, Messi masih harus menyelesaikan masalahnya terkait keluarnya dari Barcelona. La Pulga hingga kini masih selisih paham tentang masalah harga untuk kepergiannya . 

Messi berpatokan mengacu kontraknya yang membuat pemain asal Argentina itu bisa pergi secara gratis pada setiap akhir musim. Sementara itu, Barcelona menilai kontrak itu kedaluwarsa pada 10 Juni lalu.

Perselisihan Messi dengan Barcelona yang berlarut-larut kemungkinan besar harus diselesaikan di pengadilan. Itu akan menjadi akhir yang menyedihan untuk hubungan Messi dan Barcelona yang telah terjalin sejak lama.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.