Ronaldinho Dibebaskan dari Tahanan Rumah di Paraguay

Seperti dilansir Marca melalui Reuters pada Juni lalu, otoritas hukum Paraguay sedang menyelidiki Ronaldinho dan Roberto Assis untuk kemungkinan pencucian uang. Penyelidikan dilakukan setelah keduanya menggunakan paspor Paraguay palsu.

Paspor palsu menunjukkan nama, tempat lahir, dan tanggal lahir Ronaldinho dengan benar. Namun, pada kolom negara, mantan bintang Barcelona itu disebut sebagai warga negara Paraguay yang dinaturalisasi.

Perjalanan Ronaldinho ke negara Amerika Selatan tersebut diduga untuk mempromosikan acara La Fundacion Angelical. Badan amal ini memberikan bantuan medis kepada anak-anak berpenghasilan rendah. Dia juga akan mempresentasikan bukunya Genio de la vida (Genius of life).

Musim panas lalu, seperti dilansir Diario AS, sebanyak 57 properti milik Ronaldinho disita. Dia juga berutang lebih dari 2 juta euro kepada negara bagian Brasil atas pajak dan denda yang belum dibayar.

Akibatnya, paspor Brasil dan Spanyol milik Ronaldinho harus disita.

Ronaldinho pernah bermain untuk Barcelona, ​​Paris Saint-Germain, dan AC Milan selama kariernya. Dia juga tercatat memperkuat Timnas Brasil sebanyak 97 kali antara 1999 dan 2013 dengan mencetak 33 gol.

Bersama Timnas Brasil, Ronaldinho memenangkan trofi Piala Dunia 2002. Selain itu, ia juga pernah memenangkan penghargaan Ballon d'Or pada 2005.