Sukses

Kisah Petarung ONE Championship Asal Indonesia Ingin Kibarkan Merah Putih di Singapura

Memasuki perayaan kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 75, banyak cerita membanggakan tentang warga Indonesia dalam berbagai bidang yang sukses mengukir prestasi di negara lain.

Liputan6.com, Jakarta Atlet ONE Championship, Eko Roni Saputra, menjadi salah seorang warga negara Indonesia yang tengah berjuang mengukir prestasi di luar negeri. Memasuki perayaan kemerdekaan Republik Indonesia ke-75, kisah Eko menambah panjang cerita diaspora yang meninggalkan Tanah Air demi mengukir prestasi.    

Eko Roni Saputra, saat ini sedang menempa kemampuan beladiri di Evolve MMA, Singapura. Segala jerih payah tersebut, termasuk harus tinggal jauh dari kota kelahirannya, dilakukan Eko hanya untuk mencapai satu tujuan besar; mengibarkan bendera Merah Putih setinggi-tingginya di panggung dunia.

Menetap di Singapura sejak akhir tahun 2018 silam, kesatria olahraga asal Samarinda, Kalimantan Timur, tersebut merupakan satu-satunya perwakilan Indonesia yang berada di Evolve MMA – salah satu sasana seni bela diri terbaik di Asia.

Setiap harinya, atlet berjuluk “Dynamite” ini berlatih bersama para seniman bela diri terbaik dari berbagai penjuru dunia seperti " The Panda" Xiong Jing Nan asal Tiongkok, "Pretty Boy" Troy Worthen dari Amerika Serikat, dan superstar India Ritu " The Indian Tigress" Phogat. 

“Saya merasa bangga dapat masuk ke Evolve MMA Fight Team ini di Singapura, karena menurut saya ini merupakan salah satu kontribusi untuk bangsa,” urainya.

“Seterusnya saya ingin membuat Indonesia bangga dengan mengukir prestasi dalam seni bela diri campuran.”

Saksikan juga video menarik di bawah ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Berada di Antara Para Juara Dunia

Juara gulat nasional ini percaya, berada satu ruangan dengan para Juara Dunia telah membuatnya lebih termotivasi untuk berlatih lebih keras.

Sebagai seorang perantau di negeri Singapura, atlet kelahiran 29 tahun silam ini mengaku mendapatkan begitu banyak pelajaran mulai dari perubahan etos kerja sampai perubahan pola pikir.

Ia juga berpesan pada rekan sesama atlet Tanah Air yang memiliki kesempatan untuk berlatih di sasana-sasana terbaik dunia untuk tidak menyia-nyiakan peluang tersebut. Baginya, pengetahuan yang didapat bisa membawa harkat dan martabat Indonesia lebih tinggi lagi.

“Kalau ada kesempatan, saya harap teman-teman atlet di Tanah Air mengambil kesempatan untuk berlatih di sasana luar negeri,” harap anak didik atlet seni beal diri veteran Siyar Bahadurzada tersebut.

“Dengan begitu, selain menjadi perwakilan Indonesia di luar negeri, teman-teman akan mendapatkan pengalaman serta pengetahuan untuk nantinya diaplikasikan dengan tujuan mengharumkan nama bangsa Indonesia.”

3 dari 4 halaman

Ajak Generasi Muda Turut Berkontribusi Positif

Jelang Dirgahayu Republik Indonesia yang jatuh pada Senin esok, atlet yang berlaga dalam divisi flyweight ini berpesan pada generasi penerus untuk berkontribusi positif dalam membangun Tanah Air.

“Kemerdekaan ini hal yang sangat penting karena kita harus mengenang jasa-jasa pahlawan yang bisa memerdekakan Indonesia lewat jerih payah mereka,” tutur atlet yang tengah menorehkan dua kemenangan beruntun tersebut.

“Jadi kita sebagai generasi penerus harus menjaga dan membuat Indonesia menjadi bangsa yang lebih besar, bahkan bisa lebih besar dari negara maju lainnya.”

4 dari 4 halaman

Ajang ONE Championship Selanjutnya

Setelah sukses menggelar dua ajang selama masa pandemi, ONE Championship akan kembali pada Jumat, 21 Agustus lewat ONE: NO SURRENDER III di Bangkok, Thailand. 

Ajang tersebut dapat disaksikan lewat ONE Super App, Video, MAXstream dan SCTV.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.