Sukses

Update Corona 20 Juli 2020: Pasien Negatif Covid-19 Bertambah Lagi

Juru bicara pemerintah untuk penanganan kasus virus Corona atau Covid-19 Achmad Yurianto menyampaikan data tersebut melalui konferensi pers.

Liputan6.com, Jakarta - Pasien pulih Covid-19 di Tanah Air bertambah 1.576 pada Senin (20/7/2020). Total kasus negatif penyakit yang disebabkan virus Corona ini berjumlah 46.977.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan kasus virus Corona atau Covid-19 Achmad Yurianto menyampaikan data tersebut melalui konferensi pers.

Penambahan kasus positif Corona juga masih di empat dijit, tepatnya 1.693. Keseluruhan pasien Covid-19 di Indonesia menjadi 88.214.

Sementara ada 96 pasien meninggal dalam 24 jam terakhir hingga Senin pukul 12.00 WIB. Maka jumlah korban jiwa sebanyak 4.239.

Suspek Covid-19 kini 36.380 orang. Sementara spesimen berjumlah 14.027.

Saksikan Video Covid-19 Berikut Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

5 Besar Asia Pasifik

Posisi Indonesia sedang menanjak di daftar 5 besar negara di Asia-Pasifik dengan kasus virus Corona (Covid-19) tertinggi. Pada hari Minggu kemarin, kasus di RI melampaui China. Dari sebelumnya di posisi lima besar, urutan kelima di bawah Tiongkok.

Berdasarkan data Johns Hopkins University, Senin (20/7/2020), kasus tertinggi di benua Asia berada di India dengan 1 juta kasus. Bangladesh dan Pakistan yang berada di Asia Selatan juga mencatat kasus tinggi.

Jumlah kasus Corona Covid-19 di Indonesia berada di peringkat teratas di Asia Tenggara dan Timur. Tak hanya itu, awal bulan ini data Statista melaporkan tingkat kematian Indonesia sangatlah tinggi di Asia-Pasifik.

3 dari 4 halaman

Posisi 5 Besar

Berikut jumlah kasus virus Covid-19 di Asia Pasifik: 

1. India: 1 juta kasus

2. Bangladesh: 204 ribu kasus

3. Pakistan: 263 ribu kasus

4. Indonesia: 86 ribu kasus

5. Tiongkok: 85 ribu kasus 

4 dari 4 halaman

Tingkat Kematian

Sebelumnya, Kepala Lembaga Biologi Molekuler Eijkman Prof. Amin Soebandrio memprediksi kasus di Indonesia bisa bertambah 30 ribu hingga 40 ribu kasus dalam beberapa ke depan. Ini karena jumlah tes Covid-19 yang makin bertambah sehingga banyak kasus yang muncul. 

Kasus-kasus di daerah juga menjadi sorotan. Daerah sudah mulai melonggarkan aturan pembatasan, padahal kurva Corona Covid-19 masih naik-turun. Prof. Amin mengingatkan bahwa hal itu bukan berarti kondisi sudah normal.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.