Liputan6.com, Manchester- Manchester United (MU) turut terkena imbas dari pandemi virus corona Covid-19. Keuangan Setan Merah sedikit tergoncang. Anggaran belanja pun harus dipangkas.
Sejak virus corona Covid-19 meyerang Eropa, MU dan klub-klub lain telah kehilangan pemasukkan cukup besar dari tiket pertandingan. Pasalnya laga hanya boleh digelar tanpa penonton.
Baca Juga
Di tengah pandemi virus corona Covid-19 ini, MU diklaim Sky Sports tidak mau membayar lebih dari 100 juta pound untuk mendapatkan buruan utamanya, winger Borussia Dortmund Jadon Sancho.
Advertisement
MU berharap dapat diskon besar. Tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu diyakini cuma mau membayar setengah harga saja alias tidak lebih dari 50 juta pound.
Namun sangat sulit bagi MU untuk bisa mendapatkan Sancho dengan murah. Pasalnya Dortmund tak mau melepas Sancho di bawah 100 juta pound.
Â
Â
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pemain Lain
MU tak bisa menebus Sancho sesuai keinginan Dortmund karena masih banyak sektor yang harus diperbaiki. MU mencari penyerang dan gelandang baru.
Jika harus membayar Sancho di atas 100 juta pound, MU terancam tak bisa merekrut pemain incarannya yang lain.
Advertisement
Gantikan Lingard
MU sebelumnya berharap mendapat uang tambahan dari menjual pemain-pemain yang sudah tak berguna seperti Alexis Sanchez dan Chris Smalling. Akan tetapi di tengah kondisi sulit Covid-19, Smalling dan Sanchez mungkin tak jadi dipermanenkan.
Sancho jadi incaran utama MU karena butuh winger baru yang mumpuni. Jesse Lingard hampir pasti akan dibuang karena tampil buruk.
Â
Advertisement
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.