Jakarta Marc Marquez dikabarkan berang karena Repsol Honda punya rencana untuk mendepak adiknya, Alex Marquez di MotoGP 2021. Pol Espargaro, pembalap KTM dikabarkan menjadi pengganti Alex.
Rencana Repsol Honda ini tentu membuat Marquez tersinggung. Honda seakan meremehkan kemampuan Alex yang sama sekali belum tampil di MotoGP 2020.
Baca Juga
Keputusan ini tentu sangat ironis. Karena artinya kemampuan Alex sudah dianggap remeh saat juara dunia Moto2 2019 itu sama sekali belum turun berlomba.
Advertisement
Sikap Honda di atas juga dipastikan membuat kakak dari Alex, Marc Marquez kecewa. Sinyal juara dunia MotoGP enam kali itu gerah dengan keputusan Honda ditunjukkan manajer dua pembalap kakak-adik ini: Emilio Alzamora.
Alzamora secara terang-terangan membuka opsi Marc meninggalkan Repsol Honda. "Marc Marquez masih berusia muda dan tujuannya adalah untuk menang," kata Alzamora ketika diwawancara Dazn di Spanyol.
"Dia bisa merasakan hal itu dengan motor yang sama (Honda) atau dengan tim lain," tambah Alzamora.
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Perceraian
Kini isu masuknya Pol dan mendepak Alex, tidak bisa dimungkiri telah mengubah hubungan keluarga Marquez dan Honda.
Masalahnya jika Marc memutuskan ingin pergi Honda, prosesnya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Karena kini ia telah mengantongi kontrak berdurasi empat tahun.
Artinya setidaknya ia bertahan di Honda sampai MotoGP 2024. Jika mengambil opsi pemutusan kontrak, Marc tentu harus membayar kompensasi begiitu besar.
Advertisement
Sumber: tuttomotoriwebÂ
Â
Disadur dari Bola.com (Hendry Wibowo,published 9/6/2020)
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement