Sukses

Rahmad Darmawan, Kolak Pisang dan Bersepeda 1,5 jam

Rahmad Darmawan dan semua yang terlibat di Shopee Liga 1 Indonesia musim 2020, termasuk pemain, harus menjalani aktivitas dan puasa di tempat tinggal masing-masing.

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan rmengatakan, dirinya rutin mengabuburit dengan bersepeda selama sekitar 1,5 jam selama bulan puasa.

"Sejak puasa saya bersepeda dari pukul 15.45 sampai 17.15 WIB. Biasanya kalau tidak puasa saya bersepeda pagi pukul 08.00-10.00 WIB," ujar Rahmad Darmawan di Antara.

Pelatih berusia 53 tahun itu menyebut, selain mengisi waktu, bersepeda menjadi cara untuk menyehatkan tubuh. Itulah mengapa dirinya selalu membuat target ketika mengendarai alat transportasi beroda dua itu.

"Saya selalu menargetkan jarak dan waktu. Jadi benar-benar latihan," tutur Rahmad Darmawan yang pernah membawa Persipura dan Sriwijaya juara Liga Indonesia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Makan Kolak

Sementara ketika berbuka, pria yang biasa disapa RD itu mengaku senang memakan kolak. "Kolak selalu ada setiap buka puasa. Semua jenis kolak suka, entah itu kolak pisang, ubi, kolang kaling, tape atau labu," kata dia.

Setelah buka, Rahmad Darmawan melaksanakan shalat tarawih di rumah bersama keluarganya. Tidak lupa juga dia mengecek latihan individu para pemainnya yang saat ini melakukan kegiatan di rumah.

"Tim masih latihan secara individu. Pemain berkewajiban melaporkan kegiatan latihannya dengan mengirimkan video di grup 'Whatsapp'," ujar Rahmad.

3 dari 3 halaman

Jalani Aktivitas di Rumah

Rahmad Darmawan dan semua yang terlibat di Shopee Liga 1 Indonesia musim 2020, termasuk pemain, harus menjalani aktivitas dan puasa di tempat tinggal masing-masing karena kompetisi tengah diliburkan sementara akibat pandemi COVID-19.

Belum ada kepastian kapan kompetisi akan kembali bergulir. Namun, jika pemerintah Indonesia memperpanjang masa tanggap darurat virus corona yang saat ini ditetapkan sampai 29 Mei 2020, PSSI memastikan kompetisi akan dihentikan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.