Sukses

Waspada, 6 Jenis Makanan Ini Bisa Bikin Berat Badan Naik

Ada beberapa jenis makanan yang perlu dibatasi konsumsinya agar berat badan stabil dan tidak terus naik, apa saja?

Jakarta Berat badan berlebih bisa membuat seseorang tidak percaya diri. Orang yang memiliki berat badan berlebih juga lebih rentan dengan kesehatan.

Orang yang mengalami kelebihan berat badan biasanya disebabkan terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung gula dan kalori tinggi, yang tidak baik untuk kesehatan tubuh.

Makanan dan minuman yang masuk ke tubuh sangat berpegaruh terhadap keadaan atau kesehatan tubuh secara keseluruhan, sehingga mengonsumsi makanan bernutrisi selalu menjadi anjuran yang tepat.

Terlalu sering mengonsumsi makanan dan minuman tidak sehat dapat meningkatkan risiko tubuh terkena berbagai macam penyakit, satu di antaranya adalah obesitas.

Obesitas merupakan penyakit yang biasanya diderita oleh orang yang memiliki kelebihan berat badan, dan penyakit ini diakibatkan oleh kebiasaan mengonsumsi makanan tidak sehat yang dilakukan terus menerus.

Ada beberapa makanan dan minuman yang mungkin perlu Anda batasi konsumsinya agar tidak memiliki berat badan yang berlebihan.

Berikut Bola.com merangkum dari beberapa sumber, Jumat (24/4/2020), enam jenis makanan dan minuman yang dapat menaikan berat badan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Minuman Bersoda

1. Soda

Soda mungkin menjadi minuman yang dapat menghilangkan dahaga ketika udara cukup panas. Namun, meminum soda memiliki efek tidak baik bagi tubuh karena dapat menambah berat badan.

Soda adalah minuman yang mengandung banyak gula dan tidak memiliki kandungan nutrisi sama sekali. Penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang meminum soda dapat dengan mudah menambah berat badan, daripada yang tidak.

2. Alkohol

Minuman beralkohol dapat memberikan efek buruk terhadap tubuh. Alkohol dapat menghambat proses pembakaran lemak dalam tubuh.

Selain itu, alkohol dapat meningkatkan pelepasan hormon kortisol, yang memecah otot dan mempertahankan lemak di dalam tubuh. Berkurangnya fungsi otot dapat memperlambat sistem metabolisme sehingga dapat dengan mudah menaikan berat badan.

3 dari 4 halaman

Es Krim

3. Es Krim

Es krim yang sering kita dijumpai dan dibuat secara komersial dipenuhi dengan kandungan gula dan lemak. Es krim sering dimakan sebagai hidangan penutup, hal tersebut dapat menambah banyak kalori dalam tubuh.

Jika Anda sering memakan es krim, cobalah untuk lebih ekstra dalam berolahraga agar berat badan tetap stabil. 

4. Piza

Menyantap piza biasanya memang sangat lezat, namun piza memiliki banyak lemak, karbohidrat buatan, dan kalori. Beberapa varian piza juga sering disajikan dengan keju dan daging olahan.

Daging olahan adalah daging yang telah diproses dengan pengasinan dan asap. Kebanyakan mengonsumsi daging jenis ini sering dikaitkan dengan obesitas atau berat badan yang berlebih.

4 dari 4 halaman

Kentang Goreng dan Kripik Kentang

5. Kentang Goreng dan Keripik Kentang

Kentang goreng dan keripik kentang merupakan camilan yang cukup populer. Namun, kedua jenis makanan tersebut mengandung kalori tinggi yang tidak baik untuk tubuh.

Kebanyakan kentang goreng mengandung banyak lemak dan garam, yang dapat menyebabkan ketagihan makanan dan makan berlebihan. Terlebih, kentang goreng sering menjadi makanan pendamping makanan cepat saji, seperti hamburger.

Kombinasi tersebut dapat memberikan asupan kalori yang cukup tinggi bagi tubuh dan dapat menaikan berat badan dengan signifikan.

6. Kue dan Donat

Kue dan donat adalah camilan favorit banyak kalangan, yang sering dijadikan teman saat berbincang santai. Namun, dua jenis makanan tersebut mengandung kalori tinggi akibat kebardaan gula dan lemak yang cukup tinggi.

Mengonsumsi kalori yang berlebihan dapat dengan mudah menambah berat badan Anda.

Sumber: Healthline dan Real Food for Life

Disadur dari Bola.com (Rheza Aditya Gradianto/Aning Jati,published 24/4/2020)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini