Sukses

Ini Tugas Pertama Yunus Nusi Sebagai Plt Sekjen PSSI

Tugas Sekjen PSSI akan diemban Yunus Nusi hingga pemilihan sekjen baru. Dia pun mendapatkan tugas dari Iwan Bule.

Jakarta Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi langsung mendapatkan tugas anyar dari Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan. Dia diberi tugas untuk membereskan administrasi.

Tugas Sekjen PSSI akan diemban Yunus hingga pemilihan sekjen baru. Adapun, kursi Sekjen PSSI sebelumnya kosong lantaran Ratu Tisha Destria resign.

"Pertama pembenahan dan penyempurnaan administrasi kesekjenan. Ini menjadi fokus kita. Mudah-mudahan ke depan hal-hal yang menyangkut administratif, yang memang menjadi tugas utama sekjen," ujar Yunus.

"Itu yang akan kami benahi serta pengendalian struktur dan staf di kesekjenan PSSI," kata pria yang juga menjabat sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kerjakan Administrasi

Yunus juga menegaskan bahwa tugas sekjen itu ialah di internal PSSI. Oleh sebab itu, ia harus lebih maksimal menyelesaikan tugas-tugas administrasi kesekjenan.

"Tugas-tugas eksternal atau tugas keluar itu tugas utama ketum dan beliau sudah mengarahkan saya demikian. Jadi di PSSI, tugas dan fungsi kesekjenan lebih kepada penyelesaian tugas-tugas administrasi kesekjenan yang ada di internal. Bertemu Presiden, Menteri, AFC, FIFA, dan lain-lain, sekjen itu hanya mendampingi ketum dan exco. Tugas-tugas sekjen juga melaksanakan apa yang menjadi keputusan exco dan arahan ketum," tuturnya.

"Jadi sebenarnya tugas dan fungsi utama sekjen berada di dalam pengendalian admistrasi kesekjenan di internal, mensirkuler semua urusan-urusan administrasi, dan tentu melakukan komunikasi internal itu pun sebatas adminitrasi dengan anggota PSSI seperti klub Liga 1, Liga 2, Liga 3, Asprov, Asosiasi sepak bola, serta organisasi yang berafiliasi dengan PSSI," imbuh Yunus.

Sumber asli: Bola.net

Disadur dari: Bola.net (Fitri Apriani, Published 24/4/2020)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.