Sukses

Pandemi Covid-19 Masih Marak, 4 Pemain Arsenal Ini Langgar Aturan Lockdown

Pelanggaran aturan lockdown dilakukan empat pemain Arsenal selama masa pandemi virus corona Covid-19 masih belum bisa dikendalikan. Hal ini terungkap dari foto dan video yang tersebar di media sosial.

Liputan6.com, London - Pelanggaran aturan lockdown dilakukan empat pemain Arsenal selama masa pandemi virus corona Covid-19 masih belum bisa dikendalikan. Hal ini terungkap dari foto dan video yang tersebar di media sosial.

Seperti dilansir Sky Sports, Alexandre Lacazette, Nicolas Pepe, David Luiz, dan Granit Xhaka merupakan empat pemain Arsenal yang melanggar aturan lockdown di London, Inggris.

Empat pemain tersebut sudah mengakui perbuatan mereka kepada klub. Kemungkinan besar, sanksi dari The Gunners sudah menanti Lacazette, Pepe, David Luiz, dan Xhaka.

Di media sosial, Pepe terlihat sedang bermain sepak bola dengan teman-temannya di kawasan London Utara, wilayah asal Arsenal. Lalu, Xhaka dan David Luiz asyik berbicara di salah satu taman di daerah Southgate, London.

Sementara Lacazette tertangkap kamera tengah mengobrol dengan seorang juru parkir. Keempat pemain Arsenal itu tidak bisa mengelak lagi ketika foto dan video mereka melanggar aturan lockdown muncul di media sosial.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Sikap Pemain Tottenham

Sebelumnya, klub sekota Arsenal, Tottenham Hotspur juga harus menerima kenyataan pemain mereka melanggar aturan lockdown. Dua pemain Tottenham, Serge Aurier dan Moussa Sissoko terlihat berlatih bersama di sebuah taman.

Keduanya pun langsung meminta maaf atas perilaku mereka itu, setelah videonya beredar di media sosial Instagram. Bukan hanya Sissoko dan Aurier, sang manajer, Jose Mourinho juga melanggar aturan lockdown karena berlatih bersama Tanguy Ndombele.

3 dari 3 halaman

Nasib Mourinho

Pelatih berpaspor Portugal itu pun mengakui kesalahannya dan tidak akan melanggar aturan lockdown yang diberlakukan pemerintah Inggris. Mourinho juga sudah tidak bisa kembali ke negara asalnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini