Sukses

Serangan Jantung Saat Latihan, Pemain Lokomotiv Moscow Meninggal

Klub Liga Premier Rusia itu tengah menerapkan swakarantina kepada para pemainnya di tengah pandemi virus corona yang tak memungkinkan mereka itu berlatih bersama-sama.

Liputan6.com, Jakarta - Pemain muda Lokomotiv Moskow, Innokenty Samokhvalov, meninggal dalam usia 22 tahun setelah menderita serangan jantung di tengah sesi latihan mandiri, Senin (20/4/2020) waktu setempat.

Klub Liga Premier Rusia itu tengah menerapkan swakarantina kepada para pemainnya di tengah pandemi virus corona yang tak memungkinkan mereka itu berlatih bersama-sama.

"Pada 20 April, bek Innokenty Samokvalov meninggal. Ia sakit dalam sesi latihan mandiri. Rincian tragedi ini masih diklarifikasi oleh pihak klub," demikian pernyataan resmi Lokomotiv Moskow.

Samokhvalov direkrut Lokomotiv Moscow sejak 2015 tapi belum pernah tampil untuk tim utamanya dan selama ini membela tim cadangan klub tersebut, Kazanka, yang bermain di kasta ketiga sepak bola Rusia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pernyataan Pelatih

"Sungguh menyedihkan. Dokter mengatakan kepada kami penyebab kematiannya adalah serangan jantung," demikian pelatih Kazanka Alexander Grishin kepada kantor berita Rusia, RIA Novos.

"Dokter sebelumnya mengizinkan ia berlatih, kami berasumsi tidak ada masalah kesehatan sebelumnya," ujarnya menambahkan.

3 dari 3 halaman

Karantina Wilayah

Rusia memberlakukan karantina wilayah hingga 30 April.

Kompetisi sepak bola profesional juga ditangguhkan setidaknya sampai 31 Mei.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.