4 Transfer Terbaik yang Pernah Terjadi di La Liga Spanyol

Setelah memenangi dua gelar Serie A bersama Juventus, Zinedine Zidane hengkang ke Real Madrid pada 2001. Kepindahannya disertai dengan pemecahan transfer dunia, mencapai 77,5 juta euro.

Dampak kedatangan Zidane langsung terasa. Satu di antaranya gol yang diceploskannya ke gawang Bayern Leverkusen mengantar Real Madrid memenangi Liga Champions 2001-2002.

Pada musim berikutnya, Zidane meraih gelar La Liga dan trofi Ballon d'Or.

Zidane pensiun pada 2006, dengan status sebagai salah seorang pemain terbaik di dunia. Ia mencatatkan 155 penampilan dan 37 gol di El Real.

Cristiano Ronaldo masuk daftar transfer terbaik yang pernah ada di La Liga mengingat kontribusinya yang luar biasa buat Real Madrid.

Selama sembilan tahun, Ronaldo memberikan sumbangsih besar atas raihan berbagai prestasi Los Blancos.

Real Madrid memboyong Ronaldo dari Manchester United pada awal musim 2009-2010 dengan nilai transfer mencapai 80 juta paun, yang jadi rekor dunia.

Selama membela Real Madrid, pemain asal Portugal ini mengoleksi 450 gol dari 438 penampilan. Dia juga meraih empat trofi Ballon d'Or, empat gelar Liga Champions, dua titel La Liga, dan masih banyak lagi.

Ronaldo Koeman datang ke Barcelona dari PSV Eindhoven pada 1989. Dia merupakan salah seorang bagian dari the Dream Team bentukan Johan Cruyff.

Meski berposisi sebagai bek, Koeman mampu mengoleksi 102 gol dalam enam musim kebersamaannya di Camp Nou.

Ia mencetak gol set piece indah yang menghadirkan titel Liga Champions 1991- 1992, dulu masih dengan format European Cup. Itu merupakan gelar pertama Barcelona di turnamen antarklub di Eropa tersebut.

Pemain asal Belanda yang dikenal punya tendangan kaki kanan kuat ini berkontribusi atas raihan beberapa prestasi, seperti empat gelar La Liga, satu gelar Piala Super Eropa, satu titel Copa del Rey.

Gerard Pique bermain di Manchester United dengan status jebolan Akademi La Masia pada 2004. Pada 2008, dia pulang kampung, kembali memperkuat Barcelona. Ketika itu Blaugarana menariknya hanya dengan transfer 5 juta euro.

Pique lantas menjelma menjadi satu di antara pemain belakang paling stylish di La Liga, berkat kemampuan duel di udara serta akurasi operannya.

Sejauh ini dia telah mengoleksi 456 caps dalam sembilan tahun kebersamaannya di Barcelona.

Pasangan Shakira ini telah memenangi banyak gelar, termasuk dua kali mencatatkan treble winner, pada 2008-2009 dan 2014-2015.

Tak ada yang bakal protes dengan status Raul sebagai satu di antara pemain terhebat sepanjang sejarah sepak bola Spanyol. Semasa bermain, Raul dikenal punya kemampuan kontrol bola sangat baik dan haus akan gol.

Raul masuk tim utama Real Madrid saat baru berusia 17 tahun. Ia datang dari tim muda Atletico Madrid pada 1992 dengan free transfer, dan sisanya adalah sejarah.

Raul menghabiskan 16 tahun berkiprah bersama Los Blancos, mengoleksi 323 gol, yang menjadikannya menduduki peringkat kelima dalam top scorer sepanjang masa di La Liga, di belakang Ronaldo dan Messi.

Raul meraih enam titel La Liga, tiga trofi Liga Champions, empat Piala Super Spanyol.

Sumber: Soccergator

Disadur dari Bola.com (Penulis Alfi Yuda / Editor Aning Jati, Published 15/4/2020)