Wasit Curhat, Pandemi Corona COVID-19 Bikin Penghasilan Lenyap

Jakarta - Profesi wasit adalah salah satu korban penghentian sementara Shopee Liga 1 2020. Ketika kompetisi disetop akibat pandemi virus corona covid-19, pemasukan pun ikut tersendat.

Nusur Fadilah berbagi cerita mengenai kondisinya ketika Shopee Liga 1 ditangguhkan lantaran corona covid-19. Bagi wasit, kondisi seperti ini yang paling mengenaskan. Pasalnya, bayaran hanya diterima jika ada pertandingan.

Keadaan kian pelik jika hanya mengandalkan pendapatan dari bayaran wasit untuk kehidupan sehari-hari. Nusur mengungkapkan bahwa dirinya tak punya sumber penghasilan alternatif selain dari profesinya sebagai pengadil pertandingan.

"Jujur, bagi saya yang penghasilannya hanya mengandalkan dari wasit saja ini sangat tidak baik. Jika Shopee Liga 1 diberhentikan, maka kami tidak mendapatkan penghasilan," kata ujar Nusur.

Pada musim lalu, PT Liga Indonesia Baru (LIB) membayar wasit Rp5 juta setiap laganya. Untuk tahun ini, operator kompetisi Shopee Liga 1 dan Liga 2 tersebut tidak mengungkap besaran nilainya.

"Semua tahu wasit hanya dibayar per pertandingan saja, tidak ada penghasilan bulanan. Jadi kalau tidak ada pertandingan, kami semua di sini tidak memiliki penghasilan tetap," kata Nusur.

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.