Sukses

FIFA Akan Bantu Klub yang Terancam Bangkrut karena Pandemi Corona Covid-19

FIFA berencana memakai inisiatif 'Marsekal Sepak Bola', yang dibentuk agar bisa membantu sejumlah klub yang mengalami kesulitan finansial karena terdampak pandemi virus corona Covid-19.

Liputan6.com, Zurich - FIFA berencana memakai inisiatif 'Marsekal Sepak Bola', yang dibentuk agar bisa membantu sejumlah klub yang mengalami kesulitan finansial karena terdampak pandemi virus corona Covid-19.

Induk organisasi sepak bola dunia ini berpotensi memberikan USD2,7 miliar untuk klub-klub sepak bola yang terancam bangkrut. Uang itu akan diambil dari dana simpanan FIFA.

FIFA membantu tim untuk memetakan masalah yang muncul akibat penundaan kompetisi sepak bola setelah pandemi virus corona Covid-19 yang belum terkendali. Bagaimana pola penyaluran dana untuk klub-klub terdampak tegah digodok.

Juru bicara FIFA menjelaskan, pihaknya menyadari terdapat ancaman finansial serius untuk klub-klub sepak bola dunia akibat pandemi corona Covid-19, yang penyebarannya terus meluas.

"Hal ini mengancam bakal merusak kemampuan para anggota FIFA dan berbagai organisasi sepak bola seperti liga dan klub untuk mengembangkan, membiayai dan menjalankan aktivitas sepak bola mereka di semua level, baik profesional, amatir, pembinaan maupun akar rumput," kata juru bicara FIFA, seperti dilansir situs mereka.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kesulitan Ekonomi

"Bisa diprediksi di banyak belahan dunia mereka yang terlibat dalam sepak bola putra maupun putri akan terjebak dalam kesulitan ekonomi kritis," terangnya.

FIFA memiliki kondisi finansial yang cukup sehat dan faktor ini yang membuat mereka berinisiatif membantu klub-klub yang terancam bangkrut karena terdampak pandemi corona Covid-19.

3 dari 3 halaman

Kampanye Presiden FIFA

Presiden FIFA, Gianni Infantino, sebelumnya juga pernah menyatakan saat berkampanye dalam pemilihan presiden FIFA pada 2016 bahwa uang FIFA merupakan uang para anggota, bukan milik presiden FIFA.

Penangguhan kompetisi memang membuat pemasukan untuk klub-klub jauh berkurang. Tiket penonton pertandingan, hak siar televisi, hingga penjualan merchandise di toko-toko yang biasanya menjadi sumber pendapat klub, kini untuk sementara tidak ada.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini