Sukses

Persija Perpanjang Waktu Libur karena Corona Covid-19

Demi menjaga kesehatan dan keselamatan seluruh pemain serta ofisial, manajemen Persija Jakarta memperpanjang waktu libur tim.

Liputan6.com, Jakarta - Manajemen Persija Jakarta memutuskan untuk memperpanjang waktu libur tim. Hal ini tidak terlepas dari wabah corona Covid-19 yang membuat kompetisi Shopee Liga 1 2020 juga untuk sementara tidak berlangsung.

Sebelumnya, Persija berencana kembali berkumpul Rabu (1/4/2020). Namun demi menjaga kesehatan dan keselamatan seluruh pemain serta ofisial, manajemen memutuskan untuk menjalani latihan mandiri atau dari rumah bagi setiap penggawanya.

Presiden klub Persija Mohamad Prapanca menyebut kondisi ini telah dipertimbangkan matang-matang oleh jajaran direksi Macan Kemayoran. Menurutnya, kondisi kesehatan pemain dan ofisial adalah yang prioritas utama.

"Kami memutuskan kembali menunda latihan. Hal ini tidak terlepas dari pandemi Corona Covid-19 dan keputusan PSSI yang menunda Liga 1 2020. Kami berharap wabah ini segera berakhir dan tim dapat kembali berkumpul," kata Prapanca seperti dikutip dari laman resmi Persija.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kondisi Pemain Terjaga

Meski tidak berkumpul secara tim, Prapanca menjamin kondisi pemain tetap terjaga. Sejumlah materi latihan mandiri rutin diberikan tim pelatih untuk dilakukan Marko Simic dan kolega di kediaman.

"Seluruh pemain Persija memiliki tanggung jawab tinggi. Kondisi mereka tetap kita kontrol dengan latihan-latihan yang tim pelatih berikan. Sehingga saat berkumpul kembali, kondisi mereka tetap terjaga," ucapnya.

3 dari 3 halaman

Penyemprotan Desinfektan

Keselamatan seluruh unsur tim memang hal utama bagi Persija Jakarta. Selain menunda latihan, Macan Kemayoran juga melaksanakan penyemprotan desinfektan di mess yang terletak di komplek PSAU, Halim dan bus yang biasa digunakan tim.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.