Virus Corona Covid-19 Hentikan Bundesliga, Pemain Gladbach Relakan Gaji untuk Bayar Karyawan Klub

Liputan6.com, Jakarta Aksi terpuji dilakukan para pemain Borussia Monchengladbach dalam menghadapi pandemi virus corona Covid-19. Mereka bersedia merelakan gajinya agar pegawai di klub tersebut masih bisa tetap gajian di tengah kondisi keuangan klub yang hancur akibat berhentinya kompetisi hingga 2 April mendatang.

Seperti diketahui, pandemi global virus Corona Covid-19 tidak hanya membuat kacau jawdal kompetisi di berbagai belahan dunia, termasuk Eropa. Berhentinya kompetisi di masing-masing negara juga memaksa klub kehilangan pendapatan dan bakal kesulitan membiayai operasionalnya. 

Ancaman itu kini semakin nyata seperti yang dirasakan oleh Borussia Monchengladbach. Berhentinya kompetisi membuat Gladbach kehilangan sumber pemasukan utama, yakni tiket dan sponsor. Tim yang sudah berusia 119 tahun itu pun terancam kesulitan untuk memenuhi kewajibannya kepada karyawan. 

Beruntung, Gladbach memiliki pemain berhati mulia. Seperti dilansir dari AS, tidak ingin situasi ini para pekerja di sana, mereka mengusulkan proposal yang luar biasa kepada manajemen. Para pemain bersedia merelakan gajinya demi meringankan beban manajemen dalam memenuhi kewajibannya. 

"Saya tidak perlu menjelaskan terlalu banyak (kepada pemain)," kata Direktur Olahraga Gladbach, Max Eberl dalam wawancaranya dengan situs resmi klub seperti dilansir dari AS. "Mereka tahu apa yang terjadi. Itu pekerjaan mereka, dan mereka sudah diberitahu dan memikirkan hal itu," bebernya. 

"Tim menawarkan untuk merelakan gajinya membantu klub dan membayar karyawan," katanya. 

Saksikan juga video menarik di bawah ini: