Sukses

4 Klub Top Eropa Ini Isolasi Pemain karena Virus Corona

4 tim besar Eropa ini mengkarantina semua pemain beserta staf pelatih karena ada anggota tim terinfeksi virus Corona. Tim mana saja yang melakukannya?

Jakarta Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan virus corona atau COVID-19 sebagai pandemi. Organisasi tersebut mengeluarkan pernyataan tersebut menyusul 125 ribu orang di seluruh dunia terinfeksi dan menyebabkan 4.500 kematian.

Bagi kebanyakan orang, virus tersebut hanya menyebabkan gejala ringan atau sedang, seperti demam dan batuk. Namun, bagi orang lanjut usia yang memiliki kekebalan rendah, virus COVID-19 dapat menyebabkan penyakit yang lebih parah, terlebih yang mengidap pneumonia.

Penyebaran virus corona secara global berdampak pada banyak bidang kehidupan, termasuk olahraga dan aktivitas di dalamnya, seperti pada sepak bola.

Imbasnya, beberapa liga top Eropa mengalami penundaan, seperti Serie A di Italia dan La Liga di Spanyol.

Penundaan tersebut tentu tak diharapkan dan merugikan bagi seluruh tim dan elemen sepak bola. Terlebih, kompetisi sedang memasuki fase-fase krusial sebelum masuk masa akhir musim.

Namun apa daya, klub-klub, tanpa pandang bulu, wajib mematuhi aturan kesehatan setelah ada anggota mereka, baik pemain hingga tim pelatih, dinyatakan terkena virus Corona. Seluruh skuad perlu menjalani proses karantina.

Berikut klub-klub besar Eropa yang mengisolasi skuat karena ada pemain maupun staf pelatih terpapar virus corona, dilansir dari Fox Sport, Jumat (13/3/2020).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

1. Juventus

Pemain Juventus, Daniele Rugani, positif terjangkit virus Corona. Kepastian tersebut diumumkan di situs resmi klub, Kamis pagi WIB (12/3/2020).

Akhirnya, semua skuat Juventus menjalani karantina selama 14 hari. Pasalnya, Rugani berada di bangku cadangan saat Juventus bertemu dengan Inter Milan dalam Derby d'Italia di Turin (9/3/2020).

Pertandingan Juventus melawan Lyon di leg kedua babak 16 besar Liga Champions, yang semestinya dimainkan pada Kamis dini hari WIB (18/3/2020), terpaksa ditunda.

3 dari 5 halaman

2. Inter Milan

Inter Milan juga melakukan proses karantina kepada para pemain setelah kabar Daniele Rugani terjangkit virus corona. Pasalnya, Juventus dan Inter Milan bertemu pada Derby d'Italia di Turin (9/3/2020).

Meski Rugani tidak bermain di lapangan, sang pemain berada di deretan bangku cadangan.

4 dari 5 halaman

3. Real Madrid

Real Madrid mengkarantina semua skuad baik tim sepak bola, basket, dan bola tangan. Pasalnya, pemain basket Madrid, Trey Thompkins, positif mengidap virus Corona.

Real Madrid melakukan kebijakan tersebut karena tim sepak bola, basket, dan bola tangan berlatih di kompleks yang sama, di Valdebebas.

Semua pemain akan menjalani tes virus Corona dan menghabiskan waktu 15 hari di karantina. Sementara, partai Manchester City vs Real Madrid di leh kedua Liga Champions 2019-2020, ditunda olah UEFA.

5 dari 5 halaman

4. Chelsea

Chelsea mengisolasi semua pemain setelah Callum Hudon-Odoi positif terinfeksi virus Corona. Selain itu, fasilitas latihan Chelsea ditutup sementara waktu.

"Callum memperlihatkan gejala yang sama seperti flu ringan pada Senin pagi dan tidak berada di pusat latihan sejak itu sebagai langkah pencegahan. Namun, hasil tesnya yang positif datang pada malam ini dan ia akan menjalani masa-masa isolasi diri. Meski positif terinfeksi virus, Callum tampak baik-baik saja dan akan kembali berlatih secepatnya," bunyi pernyataan Chelsea.

Chelsea dijadwalkan akan bertandang ke Aston Villa pada pekan ke-30 Premier League, Sabtu (14/3/2020). Namun, dengan situasi saat ini, besar kemungkinan laga Premier League pekan ke-30 bakal ditangguhkan.

Sumber: Fox Sport

Disadur dari Bola.com (Hanif/Aning,published 13/3/2020)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.