Sukses

Masa Transisi, Kiper Senior Juventus Minta Suporter Bersabar

Gianluigi Buffon meminta para penggemar Juventus untuk bersabar terkait performa Bianconeri di bawah asuhan Maurizio Sarri.

Turin - Juventus belakangan ini mencatat hasil buruk dan membuat para suporter mulai gusar terhadap kepemimpinan Maurizio Sarri. Bahkan, kiper senior Juventus, Gianluigi Buffon, sampai harus turun tangan untuk meminta para penggemar agar lebih bersabar.

Sebenarnya Juventus tidak terlalu buruk di bawah asuhan Sarri. Meski mendapatkan persaingan sengit dengan Lazio dan Inter Milan di papan atas Serie A, Juventus masih mampu bertengger di puncak klasemen.

Namun, sejauh ini Bianconeri sudah menelan tiga kekalahan. Satu yang menjadi masalah, kekalahan itu terjadi ketika Juventus menghadapi tim yang seharusnya bisa dikalahkan, seperti ketika menghadapi Hellas Verona pada awal Februari 2020.

Juventus kerap kehilangan poin penting, di mana kadang mereka harus disalip oleh Inter Milan. Namun, kini bukan hanya Nerazzurri yang menjadi ancaman, tapi juga Lazio yang hanya terpaut satu poin dengan Bianconeri. Kondisi itu membuat para penggemar Juventus mulai gusar.

Publik lantas melimpahkan kegusaran kepada sang pelatih, Maurizio Sarri, yang dianggap bersalah. Bahkan situasi ini telah membuat nama nahkoda Manchester City, Josep Guardiola, kembali dikaitkan dengan Bianconeri.

Buffon pun harus turun tangan untuk memberikan penjelasan. Pria yang pada musim lalu memperkuat Paris Saint-Germain itu mengatakan bahwa fans harus bersabar, karena proses peralihan dari sosok Massimiliano Allegri ke Sarri membutuhkan waktu.

"Kami perlu mengubah kulit untuk menghadapi proses lainnya. Itu membutuhkan waktu. Memang benar untuk mencoba sesuatu yang berbeda demi meraih target," ujar Buffon kepada Le Iene.

"Saya berharap Sarri bertahan karena itu artinya kami bakal memenangkan sesuatu," lanjut kiper Juventus yang sudah berusia 42 tahun tersebut.

 

Video

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ancaman dari Lazio

Dalam kesempatan yang sama, Buffon juga berbicara soal perburuan Scudetto pada musim ini. Perlu diketahui bahwa Juventus hanya berjarak tiga angka dari penghuni posisi ke-3, Inter Milan.

Namun, Buffon tidak yakin kalau Nerazzurri yang notabene merupakan rival bebuyutan Juventus bisa menjadi pesaing paling berbahaya. Ketimbang Inter Milan, Buffon lebih mewaspadai pesaing lainnya, Lazio.

"Jika Inter Milan lolos di Liga Europa, saya akan berkata kalau Lazio adalah yang paling berbahaya. Mereka hanya bermain setiap pekan, itu yang membuat mereka jadi lebih menakutkan," pungkasnya.

Inter Milan dan Juventus masih berpentas di kompetisi Eropa sampai saat ini. Sementara Lazio diuntungkan karena tidak punya jadwal yang padat lantaran hanya mengikuti Serie A. Klub asuhan Simone Inzaghi itu bahkan sudah tersingkir dari Coppa Italia.

Sumber: Football Italia

Disadur dari: Bola.com (Penulis/Editor:Benediktus Gerendo Pradigdo, published 22/2/2020)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.