Sukses

Pelatih Arema FC Sebut Gol Pertama Persib Runtuhkan Konsentrasi

Arema FC harus mengakui kemenangan Persib Bandung 0-3 saat bertandang ke Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (12/11/2019).

Liputan6.com, Bandung Arema FC harus mengakui kemenangan Persib 3-0 saat bertandang ke Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (12/11/2019). Dalam laga tersebut, pelatih tim Singo Edan Milomir Seslija merasa kehilangan fokus saat lawan membuat gol pertama.

Arema sudah tertinggal sejak menit keenam melalui Kim Jeffrey. Tim asal Malang itu kembali kebobolan pada menit ke-36. Kali ini Omid Nazari melepas tembakan dari luar kotak penalti.

Tertinggal dua gol, Singo Edan sebenarnya berupaya lebih aktif menguasai bola. Namun tak ada gol balasan yang tercipta.

Arema FC justru semakin terpojok setelah Frets Butuan membuat Persib memimpin 3-0. Mendapat umpan terobosan dari Nazari, Frets berhasil melesakkan bola ke tiang dekat dengan kaki kiri. Skor tersebut tetap bertahan hingga laga usai.

Milomir mengatakan bahwa pemainnya sudah kerja keras. Namun ia sedikit menyayangkan gol pertama yang terjadi ke gawang Singo Edan.

"Gol yang pertama itu ada pelanggaran dan tidak melakukan set play, dan itu gol pertama itu menjadi penyebab hilangnya konsentrasi," ujar Milo seusai pertandingan.

Namun untuk babak kedua, Milo menilai timnya sudah lebih baik dalam mengontrol permainan. Sayang peluang yang tercipta gagal membuahkan gol.

"Di babak kedua kita cukup mengontrol pertandingan, tapi awal permainan kita di babak pertama kurang bagus," kata pelatih asal Bosnia itu.

Milo juga mengakui absennya sejumlah pemain penting Arema menjadi faktor timnya mesti tumbang pada laga kali ini. Beberapa pemain Arema mesti absen karena berbagai alasan, seperti Agil Munawar, Hendro Siswanto, dan Hamka Hamzah, yang terkena sanksi akumulasi kartu kuning.

Simak video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.