Sukses

Timnas Indonesia U-19 Kesulitan Temukan Lawan Tanding

Timnas Indonesia U-19 tengah menjalani pemusatan latihan jelang kualifikasi Piala AFC 2020.

Liputan6.com, Bogor - Timnas Indonesia U-19 kesulitan mencari lawan tanding pada pemusatan latihan jelang kualifikasi Piala AFC 2020. Sejauh ini pelatih Fakhri Husaini mengakali kondisi dengan menggelar internal game.

Putaran penyisihan tersebut berlangsung di Jakarta pada 6-10 November 2019. Timnas Indonesia U-19 bakal bersaing melawan Timor Leste, Hong Kong, dan Korea Utara.

"Beberapa lawan yang saya coba untuk ajak uji coba sulit memenuhi karena juga persiapan. Seperti kami ingin lawan Persita Tangerang, mereka menyambut babak delapan besar Liga 2," kata Fakhri Husaini, dilansir situs resmi PSSI.

Fakhri Husaini menilai lawan sepadan pada uji coba bakal membantu usahanya mempersiapkan tim sekaligus mengukur kekuatan diri. "Kami tentu ingin main dengan tim yang bisa berikan tekanan kepada tim ini. Kalau memang tidak ada, berarti kami akan internal game," jelasnya.

"Sampai saat ini satu dulu. Nanti lihat perkembangannya. Apakah nanti sampai tanggal enam itu melakukan uji coba atau perbaiki kelemahan saja," sambung Fakhri Husaini.

Setelah menempati posisi tiga Piala AFF 2019, Timnas Indonesia U-19 tercatat sudah enam kali menggelar uji coba. Mereka masing-masing dua kali menghadapi Iran dan Tiongkok, plus meladeni tim Pra Pon DKI Jakarta dan Tira Persikabo.

 

* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Segera Dipangkas

Setelah itu timnas menggelar pemusatan latihan di Bogor. Mereka melangsungkan internal game di Stadion Pakansari, Minggu (27/10/2019).

Seluruh 26 pemain tampil. Dari situ tim pelatih melakukan evaluasi sebelum memangkas tiga nama. Nama yang tergusur adalah Andre Oktaviansyah, Fadillah Nur Rahman, dan Saddam Emiruddin 

"Mereka tidak ikut serta dalam Kualifikasi Piala AFC U-19 nanti, karena menurut saya belum bisa memenuhi empat aspek. Fisik, taktik, teknik, dan mental. Ketiganya juga kalah bersaing dengan 23 pemain lain," kata Fakhri Husaini.

3 dari 3 halaman

Daftar Pemain

Kiper: Ernando Ari Sutaryadi (Persebaya Surabaya), Muhammad Risky Sudirman (Persija Jakarta), Muhammad Adisatryo (PPLP Jakarta)

Belakang: Komang Teguh Trisnanda (Diklat Ragunan), Muhammad Salman Alfarid (Diklat Ragunan), Bayu Mohamad Fiqri (ASIFA), Amiruddin Bagas Kaffa Arrizqi (Barito Putera), Mochammad Yudha Febrian (Barito Putera), Rizky Ridho Ramadhani (Persebaya Surabaya), Muhammad Fadhil Adhitya Akshah (PPLP Jakarta), Alfeandra Dewangga (PPLP Jawa Tengah)

Tengah: Brylian Negiehta Dwiki Aldama (Persebaya Surabaya), Theo Fillo Da Costa Numberi (Persipura Jayapura), David Maulana (Barito Putera), Beckham Putra Nugraha (Persib Bandung), Khairul Imam Zakiri (Leganes Academy), Rendy Juliansyah, Braif Fatari (Persija Jakarta), Mochammad Supriadi (Persebaya Surabaya)

Depan: Muhammad Fajar Fathur Rahman (ASAD 313), Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri (Barito Putera), Sutan Diego Armando Adriano Zico (Persija Jakarta), Serdy Hepyfano (PPLP Maluku Utara)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.