Sukses

Berhutang Budi, Juventus Takkan Paksa Mandzukic Pindah

Mandzukic juga dicoret dari daftar pemain Juventus yang didaftarkan ke Liga Champions 2019-2020.

Liputan6.com, Turin- Penyerang Mario Mandzukic sudah tidak dibutuhkan oleh Juventus lagi. I Bianconeri kini menyerahkan kepada pria Kroasia itu untuk memutuskan masa depannya.

Mandzukic tak masuk perencanaan pelatih baru Juventus Maurizio Sarri. Eks pemain Atletico Madrid itu tak pernah dimainkan di laga resmi musim ini.

Nama Mandzukic juga dicoret dari daftar pemain Juventus yang didaftarkan ke Liga Champions 2019-2020.

Sejak musim panas lalu Juventus sudah menyuruh Mandzukic mencari klub baru. Sayangnya hingga akhir September, mantan pemain Bayern Munchen itu belum juga pindah dari Turin.

Mandzukic sempat dikabarkan akan hijrah ke Qatar bersama Al-Rayaan, yang masih bisa merekrut pemain sampai akhir September. Akan tetapi negosiasi menemui jalan buntu. Kini Mandzukic diincar dua klub Liga Inggris, Manchester United dan West Ham United.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Berhutang

Menanggapi belum juga lakunya Mandzukic, direktur olahraga Juventus Fabio Paratici tidak cemas. I Bianconeri akan membiarkan Mandzukic memutuskan sendiri. Juve takkan memaksakan karena berhutang budi pada Mandzukic.

"Kami sedang mengevaluasi situasi dengan Mario, begitu juga dia, dan dia harus melakukannya dengan semua waktu yang dia butuhkan. Mario telah menjadi pemain yang sangat baik bagi kami dan kami berhutang banyak padanya," ujar Paratici seperti dikutip dari Tribal Football.

3 dari 3 halaman

Sesuai Syarat

"Jika dia menganggap tepat untuk pergi dan menemukan solusi yang dia inginkan dengan syarat yang disetujui semua orang, maka dia bisa pergi, kalau tidak kita akan menemukan solusi lain," tegas Paratici.

Jika ingin pindah ke Liga Inggris, Mandzukic harus menunggu hingga bursa transfer paruh kedua dibuka pada Januari 2020.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.