Legenda Liverpool: Menuduh Salah Egois Itu Berlebihan

Liputan6.com, Liverpool- Legenda Liverpool, Robbie Fowler membela aksi Mohammed Salah yang belakangan dituding kerap main egois. Bagi eks strikr Liverpool era 1990-an itu, tudingan yang diberikan kepada Salah terlalu berlebihan.

Tudingan mengenai keegoisan Salah itu bermula pada pertandingan Liverpool melawan Burnley sebelum jeda internasional. Pada saat itu, Salah sebenarnya bisa memberikan umpan kepada Mane yang berada bebas dari kawalan, namun ia lebih memilih menendang bola itu yang gagal dikonversikan menjadi gol.

Mane pada saat itu terlihat kesal dengan keputusan Salah tersebut. Ia terlihat marah-marah di pinggir lapangan setelah ia ditarik keluar oleh Jurgen Klopp beberapa menit pasca kejadian tersebut.

Fowler sendiri percaya bahwa apa yang terjadi terlalu dibesar-besarkan oleh media. "Saya tidak pernah mendengar cerita yang tidak masuk akal seperti pertengkaran antara Sadio Mane dan Mo Salah," kata Fowler kepada Mirror.

Fowler menilai keputusan Salah yang pada saat itu adalah situasi yang normal karena sang pemain memiliki insting sebagai penyerang. Liverpool disebutnya membutuhkan striker seperti ini.

"Saya rasa semua orang mengatakan hal yang tidak masuk akal mengenai Mo yang 'Serakah' atau ia menghancurkan spirit tim. Apakah mereka tidak pernah menonton sepakbola sebelumnya?" katanya.

"Saya rasa apa yang terjadi itu normal, karena anda tidak bisa menjadi gol yang baik jika anda tidak percaya bahwa anda mampu mencetak gol."