Sukses

Paul Ince Nyinyir, Sebut Lini Serang MU Tak Punya Kualitas

Ole Gunnar Solskjaer lebih mengandalkan Anthony Martial dan Marcus Rashford sebagai mesin gol MU pada musim depan.

Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester United (MU), Ole Gunnar Solskjaer terlihat percaya diri dengan kualitas lini serang yang dia miliki. Sejauh ini, Setan Merah, sebutan MU, punya Anthony Martial, Jesse Lingard, Marcus Rashford, Daniel James, Alexis Sanchez, hingga Romelu Lukaku.

Dari pemain yang disebutkan itu, Solskjaer lebih mengandalkan Martial dan Rashford sebagai mesin gol MU. Bahkan, manajer asal Norwegia tersebut ingin dua penyerangnya itu rajin bertukar posisi untuk mengacaukan pertahanan lawan.

Kendati demikian, mantan gelandang MU pada 1989 hingga 1995, Paul Ince, meragukan kualitas lini serang yang dimiliki Setan Merah. Menurut Ince, tak ada pemain depan Setan Merah yang mampu mengubah hasil pertandingan.

"Anda berbicara tentang bermain dengan cara front three (tiga pemain depan) dengan front lainnya. Biasanya taktik seperti ini akan berguna dengan Romelu Lukaku. Namun nampaknya dia akan pergi ke Inter Milan."

"Lalu, mereka memiliki Marcus Rashford, yang musim lalu hanya mencetak 11 gol dan justru mendapat kontrak baru. Lalu ada Jesse Lingard yang musim lalu juga sama tidak konsistennya. Selain itu, ada Alexis Sanchez. United tidak mendapatkan apa-apa dari dirinya," ucap Ince, dikutip dari BBC.

"Cara menyerang mereka bagus, tapi kualitas mereka tidak hebat. Martial, dia seperti minuman bersoda. Hanya muncul sesekali, hanya hebat sesekali, lalu berikutnya dia tidak lagi menjadi pemain hebat. Anda tidak pernah tahu apa yang Anda dapatkan dari dirinya," kata mantan pemain MU yang kini berusia 51 tahun tersebut.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Martial Tak Menikmati Pertandingan

Lebih lanjut, Ince mengatakan, dirinya melihat salah satu pemain Setan Merah, Anthony Martial tidak pernah menikmati pertandingan bersama rekan-rekannya. Martial sendiri menjadi sebuah tanda tanya besar dipikiran Ince.

Ince melihat mantan pemain AS Monaco tersebut seperti minuman bersoda, yang hanya memberikan sensasi sebentar saja.

"Martial punya segudang kemampuan, tapi dia sepertinya tidak terlalu menikmati bermain bersama MU yang merupakan salah satu klub terbesar di dunia. Dia terlihat tidak sedang menikmati sepakbola. Dia adalah sebuah teka-teki," ujar Ince.

 

3 dari 3 halaman

Lini Depan Diyakini Tumpul

Ince, pria kelahiran, London, Inggris itu juga menyebut, lini depan Setan Merah tidak bakal berbicara banyak pada Liga Inggris musim depan.

"Kita juga harus melihat siapa yang akan bermain di lini depan. Kita harus memperhatikan itu karena lini depan United diisi pemain-pemain yang tumpul," ucap Ince menutup.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Manchester United, salah satu klub papan atas Liga Inggris. MU adalah klub tersukses di sejarah Liga Inggris modern
    Manchester United FC adalah klub sepak bola profesional yang berbasis di Old Trafford, Manchester Raya. MU bermain di liga utama Inggris.

    Manchester United

  • Anthony Joran Martial adalah pemain sepak bola profesional Perancis yang bergabung dengan Sevilla FC dan tim nasional Perancis.
    Anthony Joran Martial adalah pemain sepak bola profesional Perancis yang bergabung dengan Sevilla FC dan tim nasional Perancis.

    Anthony Martial

  • MU merupakan akronim dari Manchester United, klub yang berlaga di kasta tertinggi sepak bola Inggris, Permier League.

    MU

  • Liga Inggris atau lebih dikenal dengan Liga Primer Inggris merupakan kompetisi utama di Inggris yang diikuti 20 tim untuk mendapatkan gelar

    Liga Inggris

  • Paul Ince