Sukses

Stok Kiper Banyak, Simon McMenemy Tak Cemas Timnas Indonesia Tanpa Andritany

Andritany Ardhiyasa masih belum bisa membela Timnas Indonesia karena harus menjalani perawatan cedera patah jari tangan yang dialaminya.

Jakarta Andritany Ardhiyasa diperkirakan telah pulih total saat Timnas Indonesia mengarungi putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia. Kiper Persija Jakarta itu saat ini masih menjalani masa pemulihan cedera tangan.

Andritany mengalami patah jari tangan ketika memperkuat Persija menghadapi Borneo FC di Piala Indonesia 2018, Juni lalu. Alhasil, penjaga gawang berusia 27 tahun itu terpaksa masuk meja operasi untuk kesembuhannya.

Seusai dioperasi, Andritany divonis absen selama enam sampai delapan pekan. Andai sang kiper belum dalam kondisi ideal pada Kualifikasi Piala Dunia 2022, Timnas Indonesia telah mempersiapkan penggantinya.

"Saya pikir tidak sulit mendapatkan kiper di negara ini. Semua orang membuat kesalahan, saya pikir tidak hanya satu kiper saja yang kami seleksi," kata  Simon McMenemy, pelatih Timnas Indonesia.

"Kami punya banyak kiper, sekarang tinggal cari kiper terbaik dan punya chemistry dengan lini pertahanan dan tahu apa yang harus dilakukan," jelas arsitek tim asal Skotlandia itu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Stok Melimpah

Adapun sebagai wakil Andritany, Awan Setho Raharjo adalah personel tetap Timnas Indonesia. Selain kiper Bhayangkara FC itu, McMenemy pernah memanggil Muhammad Ridho Djazulie dan Teja Paku Alam.

Pada Kualifikasi Piala Dunia 2022, Timnas Indonesia tergabung di Grup G bersama Uni Emirat Arab (UEA), Vietnam, Thailand, dan Malaysia. Pada partai pertama, pasukan McMenemy akan menghadapi Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta,  5 September 2019.

“Mungkin Andritany akan bisa kembali untuk kualifikasi (Piala Dunia 2022), tapi sekarang kami harus fokus dengan Malaysia dulu baru memikirkan hal-hal seperti itu," imbuh McMenemy.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.