Sukses

Munchen Harus Bersabar Tunggu Keputusan Sane

Sane memang sudah lama ditetapkan sebagai salah satu target utama Munchen. Pemain ini diproyeksikan untuk menggantikan sayap veteran Franck Ribery dan Arjen Robben

Liputan6.com, Jakarta Bayern Munchen masih harus menunggu apakah tawaran mereka untuk membeli bintang Manchester City Leroy Sane dapat disepakati. Pernyataan ini disampaikan CEO Bayern Munchen Karl-Heinz Rummenigge.

Sane memang sudah lama ditetapkan sebagai salah satu target utama Munchen. Pemain ini diproyeksikan untuk menggantikan sayap veteran Franck Ribery dan Arjen Robben, yang akan pergi akhir musim lalu.

Presiden Munchen Uli Hoeness dan pelatih kepala Niko Kovac sangat memuji Sane. Pemain internasional Jerman itu, kini tengah berjuang untuk mendapat tempat utama di tim asuhan Pep Guardiola ini, pada musim 2018-19.

Proses transfer Sane ke Munchen memang masih jauh untuk membuahkan hasil. Tapi, Rummenigge tetap akan berusaha keras merekrutnya. Terlebih jika Sane menyatakan ingin pindah klub.

"Dia ingin memikirkan masa depannya pada hari libur. Kita harus menunggu dan melihat apakah ada sesuatu yang bergerak. Kita siap menunggu," katanya CEO Bayern Munchen ini, kepada Bild.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pilihan Lain

"Jendela transfer terbuka sampai 2 September. Belum ada yang diputuskan sama sekali. Tapi, itu tidak masalah sama sekali," ujar Rummenigge.

Munchen juga sudah mencoba mengajukan tawaran untuk pemain Barcelona Ousmane Dembele. Mereka ingin menambah pilihan pemain untuk menghadapi musim baru.

3 dari 3 halaman

Incar Pemain Barcelona

Pemain internasional Prancis itu bisa dijual untuk mengakomodasi kedatangan Antoine Griezmann. Pemain ini diperkirakan akan bergabung dari Atletico Madrid dalam beberapa hari mendatang.

Namun, mantan bintang Munchen Lothar Matthaus menyarankan tidak perlu membeli Dembele. Pasalnya, Dembele pernah melakukan pemogokan untuk memaksa pindah dari Borussia Dortmund pada 2017.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.