Sukses

Shopee Liga 1 2019 Berlangsung Ketat, Kapan Persib Bangkit?

Persib mengalami paceklik kemenangan di Shopee Liga 1 2019. Mereka gagal mendulang hasil positif dari enam pertandingan terakhir secara beruntun.

Liputan6.com, Bandung - Shopee Liga 1 2019 berjalan sangat ketat, bahkan nyaris tidak bisa diprediksi pemenang dalam setiap pertandingan. Persib Bandung, salah satu klub elite di Indonesia, merasakan betapa kerasnya persaingan di kasta tertinggi sepak bola Tanah Air ini.

Dalam enam pertandingan terakhir pad akompetisi yang ditayangkan Emtek Group ini, Maung Bandung, julukan Persib, tak mampu meraih kemenangan. I Made Wirawan dan kawan-kawan menelan dua kekalahan serta meraih empat haisl imbang.

Tercatat, Persib gagal mengalahkan Semen Padang (0-0), Tira Persikabo (1-1), Madura United (1-1), Bhayangkara FC (1-2), Persebaya (0-4), dan kini Persija (1-1).

Hasil minus itu membuat Maung Bandung terdampar di posisi ke-12 dengan raihan tujuh poin. Tentunya, keterpurukan Persib membuat bobotoh.

Hal ini juga disadari oleh pelatih Maung Bandung, Robert Rene Alberts. Dia juga sudah gerah melihat Persib gagal meraih kemenangan dalam enam pertandingan di Shopee Liga 1 2019.

"Kami ingin segera bangkit. Tentunya semua tim ingin menang termasuk kami," ujar pelatih Persib kelahiran Amsterdam, Belanda tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Skuat Pincang

Pada laga selanjutnya, Selasa (16/7/2019), Maung Bandung akan menjamu Kalteng Putra di Stadion Si Jalak Harupat. Laga ini diprediksi berjalan ketat karena Kalteng Putra juga ingin bangkit setelah menelan kekalahan dalam tiga pertandingan beruntun.

Sayangnya, dalam menghadapi laga sengit ini, Maung Bandung tidak bisa menurunkan tiga pemain pilarnya, yakni Deden Natshir, Ezechiel N'Douassel, dan Rene Mihelic.

Deden mengalami cedera serius patah tulang kering saat tampil di markas Persija. Kiper pemilik nomor satu di Persib itu pun harus absen panjang untuk pemulihan. Sementara Ezechiel dan Rene tidak bisa bermain lantaran terkena akumulasi kartu kuning.

"Deden mengalami double fracture di tulang keringnya dan itu menjadi cedera yang serius. Itu harus dioperasi dan dirinya akan absen dalam waktu lama. Ezechiel dan Rene dipastikan absen karena skorsing (akumulasi kartu kuning), tapi kami harus segera mencari solusinya karena kami juga ingin menang," ujar Rene Alberts.

3 dari 3 halaman

Solusi Rene Alberts

Untuk mengakhiri paceklik kemenangan ini, pelatih berusia 64 tahun tersebut ingin menambah pemain baru di putaran kedua. Rene Alberts melihat Persib butuh pemain yang mampu menyeimbangkan permainan.

"Ya kami memang harus bisa meraih kemenangan. Jadi evaluasi terus dilakukan. Kami tidak memiliki komposisi pemain yang seimbang di tim ini. Jadi akan ada yang datang untuk membuat Persib lebih seimbang," ujarnya mengakhiri.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.