Sukses

Marco Giampaolo Bisa Sulap Penyerang AC Milan Jadi Bomber Berbahaya

AC Milan merupakan tim besar pertama yang dipimpin Giampaolo setelah terjun di dunia kepelatihan sejak 2000.

Liputan6.com, Milan - AC Milan menunjuk Marco Giampaolo sebagai pelatih baru, menggantikan Gennaro Gattuso. Bagi Giampaolo, AC Milan merupakan tim besar pertama yang dipimpinnya setelah terjun di dunia kepelatihan sejak 2000.

Kendati demikian, mantan pemain AC Milan, Alberto Gilardino optimistis dengan sentuhan tangan dingin pelatih berusia 51 tahun tersebut. Bahkan, Gilardino yakin Giampaolo mampu menyulap striker AC Milan, Krzysztof Piatek menjadi bomber paling bahaya di Eropa.

Pada musim lalu, Piatek mampu mencetak 22 gol di Serie A. Rinciannya, striker Timnas Polandia itu mengukuhkan 13 gol bersama Genoa dan sembilan gol bersama AC Milan.

"Piatek adalah seorang pemain yang mampu mencetak 30 gol di Liga Italia," kata Alberto Gilardino, seperti dikutip dari La Gazzetta dello Sport.

"Dia penyerang yang seperti karakternya saya, dan pelatih Giampaolo bisa menjadi titik balik buat karier Piatek," ujar pria yang membela AC Milan antara 2005-2008 tersebut, menambahkan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Sihir Giampaolo

Gilardino melanjutkan, Giampaolo punya cara tersendiri untuk menciptakan seorang pemain seperti Piatek menjadi bomber yang berbahaya. Sudah banyak striker maut di Serie A setelah mendapat sihir dari Giampaolo.

"Giampaolo membantu Quagliarella menjadi top scorer. Dia juga telah meningkatkan kemampuan pemain lain seperti: Duvan Zapata, Patrick Schick, dan Gianluca Caprari," ujar Gilardino.

"Bersama Giampaolo, Piatek bisa jadi salah satu striker terbaik di Eropa," ucap pemilik 57 caps Timnas Italia tersebut.

 

3 dari 3 halaman

Piatek Kalah dari 2 Murid Giampaolo

Jumlah gol Piatek yang dicetaknya (22) di Serie A pada musim lalu kalah dari penyerang Sampdoria, Fabio Quagliarella. Quagliarella yang diasuh Giampaolo mampu mencetak 26 gol dan menjadi top scorer.

Piatek juga kalah dari pemain yang pernah menjadi murid Giampaolo, Duvan Zapata. Striker Atalanta itu mampu menorehkan 23 gol di Serie A musim lalu.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.