Sukses

Transfer Wan-Bissaka ke MU Akan Dibantu Timnas Inggris

Aidy Boothroyd selaku Pelatih Timnas Inggris U-21, mengaku siap membantu transfer Aaron Wan-Bissaka dari Crystal Palace ke Manchester United (MU).

Jakarta Pelatih Timnas Inggris U-21, Aidy Boothroyd, mengatakan siap membantu memuluskan kepindahan Aaron Wan-Bissaka dari Crystal Palace ke Manchester United (MU). Dia tak akan mempersulit jika Wan-Bissaka harus menjalani proses untuk merampungkan transfer tersebut. 

Sudah menjadi rahasia umum jika Wan-Bissaka menjadi buruan Manchester United. Ia menjadi salah satu prioritas transfer Ole Gunnar Solskajer pada musim panas ini.

Menurut berita yang beredar, MU segera mengunci transfer sang bek. Mereka disebut bersedia membayar 50 juta poundsterling (Rp 987 miliar) kepada Palace untuk menuntaskan transfer sang bek.

Namun, transfer ini berpotensi berjalan cukup rumit karena Wan-Bissaka tengah berada di Italia. Dia memperkuat Inggris di ajang Piala Eropa U-21.

"Saya rasa situasi transfer ini akan berlangsung cukup panjang," ujar Boothroyd, kepada Goal International, Jumat (21/6/2019). 

"Kami pernah mengalami situasi yang sama di Polandia beberapa tahun yang lalu dengan Jordan Pickford. Pada saat itu ada banyak sekali spekulasi. Ketika Everton mengunci transfer itu, mereka terus menjalin komunikasi yang intens dengan kami. Mereka benar-benar menaruh hormat kepada kami."

"Pada saat itu mereka tidak mencampuri sesi latihan kami atau dalam penyusunan strategi kami. Mereka melakukan pemeriksaan medis itu di hotel dan terpisah dari pemain lainnya," imbuh Boothroyd. 

Situasi serupa kini dihadapi Wan Bissaka yang kemungkinan harus menjalani berbagai tes jika transfer ke Setan Merah (julukan MU) terealisasi. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tidak Menghalangi

Boothroyd juga menjamin siap melakukan tindakan yang sama jika seandainya Manchester United mengunci transfer Wan-Bissaka.

"Jika situasinya terulang kembali, kami pastikan kami tidak akan menghalang-halangi. Kami akan berbicara dengan pihak terkait dan mencari tahu apa yang bisa kami lakukan agar membuat kedua klub yang terlibat senang," kata Boothroyd. 

"Jika itu terjadi maka kami akan dengan senang hati membantu. Namun jika pendekatan mereka tidak sesuai dengan cara kami, maka kami akan mencari waktu yang tepat untuk itu," tegas dia. 

Sumber: Bola.net 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.