Cerita Indra Sjafri Lebih Tegang Persiapkan Pernikahan Anak ketimbang Timnas

Latihan Timnas U-22, Indra Sjafri Matangkan Ball Possession — Pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri, tengah mempersiapkan pernikahan anaknya. (Bola.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri, mengaku tengah tegang. Tapi, perasaan tegang itu bukan karena dia bakal memimpin timnya untuk sebuah pertandingan penting.

Kali ini, Indra Sjafri tegang lantaran mesti menikahkan putra pertamanya, Aryandra Andaru. Dia harus mempersiapkan acara pernikahan putranya yang berlangsung Minggu (23/6/2019) di Jakarta.

Sempat kerepotan, Indra Sjafri ternyata mendapat bantuan dari keluarga besar untuk mengurs pernikahan sang putra. Apalagi, belakangan pelatih asal Sumatera Barat ini sibuk dengan tugasnya menangani Timnas U-23.

"Saya berterima kasih kepada istri dan keluarga besar yang sudah membantu menyukseskan acara pernikahan anak saya. Penghargaan saya kepada istri tak pernah menduakannya. Dia sukses membesarkan anak saya," ujar Indra Sjafri.

"Saya juga berterima kasih kepada Bang Heru (Pujihartono, pemilik Nendia Primarasa) sudah membantu acara pernikahan anak saya," katanya, saat mengunjungi kantor salah satu perusahaan catering ternama, Nendia Primarasa, di Jakarta, Rabu (19/6/2019).

2 dari 3 halaman

Lebih Sulit

Indra Sjafri mengungkapkan bagaimana dia kerap memikirkan agar acara pernikahan anaknya berjalan lancar. Hal itu diakui mantan pelatih Bali United tersebut lebih sulit ketimbang mempersiapkan tim untuk laga melawan tim kuat sekalipun.

"Pernikahan ini menjadi momen mengharukan saya kepada anak saya. Ternyata lebih sulit mempersiapkan pernikahan ketimbang timnas bertanding. Kalau saat timnas U-19 (era Evan Dimas dan kawan-kawan) lawan Korea Selatan (kualifikasi Piala Asia U-19 2014), saya masih bisa siul-siul di pinggir kolam hotel menginap," jelasnya.

3 dari 3 halaman

Waktu berkurang

Kegiatan Indra Sjafri sejak dipercaya menangani timnas usia muda hingga sekarag benar-benar menyita waktunya. Dia sadar waktunya bersama anak-anaknya berkurang karena tugasnya, tapi hal itu dimaklumi keluarganya.

Saksikan video pilihan di bawah ini

Tak hanya pemain, para official dan pelatih pun ikut dalam arak-arakan, termasuk Pelatih Kepala Timnas U-22 Indra Sjafri.