Sukses

Jasper Cillessen Kesal Tidak Dilepas Barcelona

Jasper Cillssen tidak mau terus menerus menjadi penghangat bangku cadangan Barcelona. Karena itu, kiper timnas Belanda ini ingin hengkang.

Liputan6.com, Barcelona - Jasper Cillessen menegaskan ingin meninggalkan Barcelona pada musim panas 2019. Namun, juara La Liga Spanyol itu tidak memberi kemudahan dalam proses keluarnya.

Cillessen sudah tidak lagi punya ambisi untuk bertahan di Barcelona. Kiper timnas Belanda tersebut tidak mau terus menerus menjadi penghangat bangku cadangan.

Pemain berusia 30 tahun tersebut ingin bermain secara reguler setiap akhir pekan. Namun, hal itu mustahil didapat jika tetap bermain di Barcelona. Dia hanya menjadi cadangan bagi Marc-Andre ter Stegen.

Sejak berakhirnya musim 2018/19, Jasper Cillessen sudah mengajukan permintaan pindah. Barcelona setuju. Tapi, klub asal Catalan enggan memotong atau meniadakan klausul pelepasan di kontrak Cillessen pada setiap klub peminat.

"Klausul pelepasan saya membuat jalan untuk pindah menjadi sulit," ucap Jasper Cillessen kepada Voetbal International.

"Saya tahu bahwa Barcelona tidak akan membiarkan saya pergi tanpa mendapat apa pun [uang hasil transfer], sementara mereka tahu bahwa saya bukan tipe pemain yang membuat banyak kebisingan," sambung pria asal Belanda tersebut. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bursa Transfer yang Gila

Harga transfer Jasper Cillessen, jika merujuk pada klausul kontraknya, tidak murah. Bahkan, bisa dikatakan sangat mahal. Setiap klub yang berminat untuk memakai jasanya harus mengeluarkan dana 60 juta euro atau sekitar Rp 967 miliar. Harga itu membuat Benfica mengurungkan niat untuk membeli Cillessen.

Padahal, mereka sudah menjalani pembicaraan pribadi dengan sang penjaga gawang. Harga itu terlalu mahal bagi klub Portugal.

 

3 dari 3 halaman

Tidak Terkontrol

Cillessen mengatakan harga pemain di bursa transfer saat ini tidak terkontrol. Bukan hanya pada kasus transfernya sendiri, tapi juga bursa transfer secara umum. Harga pemain terlalu tinggi.

"Bursa transfer benar-benar gila dan ada beberapa biaya sangat tinggi yang dibayarkan untuk pemain, bahkan jika seorang pemain sebenarnya tidak bernilai semaha itu," kata Jasper Cillessen.

"Tetapi ada kebutuhan untuk menerima bahwa pasar menentukan situasi dan bahwa itu semua tergantung pada pasar," tegasnya.

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan berikut ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.