Sukses

MotoGP Prancis: Quartararo Ingin Menang di Rumah Sendiri

Quartararo tak terlalu lama menyesali diri. Dia kembali unjuk gigi ketika mencatatkan waktu lap terbaik saat pada tes MotoGP di Jerez, Senin (6/5/2019).

Paris - Fabio Quartararo mengaku tak sabar menantikan MotoGP Prancis pada 19 Mei mendatang. Meskipun gagal finis di Jerez, namun pembalap Petronas Yamaha SRT itu percaya bisa berbicara banyak di 'rumah'nya.

MotoGP Jerez menjadi antiklimaks bagi Quartararo setelah masalah gear shifter membuatnya menyudahi balapan lebih awal pada lap ke-13. Padahal saat itu dia sedang melaju di posisi kedua. Sehari sebelumnya dia juga mengukir rekor sebagai pembalap termuda yang merebut pole di ajang MotoGP. 

Namun, Quartararo tak terlalu lama menyesali diri. Dia kembali unjuk gigi ketika mencatatkan waktu lap terbaik saat pada tes MotoGP di Jerez, Senin (6/5/2019). 

"Kini saya merasa sangat nyaman. Kami menjalani pekan balap yang baik dengan pole, bisa bertarung di papan atas dalam balapan. Hari ini kami mampu mencatat lap-lap cepat, disertai ritme yang baik dengan ban keras. Jadi kami telah bekerja dengan sangat baik," ungkapnya lewat Crash setelah uji coba.

Hasil uji coba tersebut membuat El Diablo menegakkan kepala dan tetap percaya diri bisa meraih hasil baik di Sirkuit Le Mans dua pekan mendatang. Ia sadar punya beban jauh lebih besar mengingat Le Mans merupakan seri kandangnya, namun juga yakin para penggemar tuan rumah akan memotivasinya.

"Saya rasa saya akan tiba dengan rasa percaya diri tinggi, dan jelas seri kandang akan sangat menyenangkan. Para penggemar juga akan memberi motivasi ekstra. Kami tahu seri kandang juga akan membuat saya lebih stres, tapi saya akan coba tenang," ungkap Fabio Quuartararo. 

Pembalap berusia 20 tahun itu juga menyatakan Le Mans merupakan salah satu trek yang bersahabat dengannya. Terbukti tahun lalu ia mampu tampil kompetitif di kelas Moto2 dan finis di posisi ke-8. Ia penasaran apakah bisa kembali tampil garang di atas motor MotoGP.

"Le Mans adalah trek dengan begitu banyak titik pengereman. Saya sangat menikmatinya dalam uji coba dan pekan balap (Moto2) tahun lalu, tapi Anda takkan pernah tahu dengan MotoGP. Dengan motor ini, semua trek terasa jadi lebih kecil, jadi kita lihat saja nanti. Tapi saya rasa Le Mans bakal bagus untuk motor kami," kata Quartararo.

Sumber: Bola.net 

Saksikan video pilihan di bawah ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.