Sukses

Petinggi Barcelona Pantau Laga Inter Vs Frankfurt, Incar Siapa?

Barcelona membutuhkan striker baru, Luka Jovic bisa jadi pilihan.

Liputan6.com, Milan - Delegasi Barcelona ternyata berada di Milan, Italia, untuk menyaksikan pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Europa antara Inter Milan kontra Eintracht Frankfurt, Jumat (15/3/2019) dini hari WIB.

Tidak tanggung-tanggung, terdapat tiga perwakilan Barcelona di Giuseppe Meazza malam itu. Ketiganya yani Ramon Planes, Eric Abidal dan Pep Segura.

Planes adalah Direktur Olahraga Barcelona, Abidal menjabat sebagai Direktur Sepak Bola, sedangkan Segura merupakan Manajer Umum klub asal Katalan tersebut. Ketiga sosok ini sengaja hadir untuk memantau salah satu pemain.

Dalam pertandingan yang mereka saksikan, Inter Milan kalah 0-1 dari Frankfurt. Luka Jovic jadi pahlawan kemenangan klub Bundesliga Jerman tersebut malam itu.

Usut punya usut, tiga delegasi Barcelona tersebut ternyata memantau permainan Jovic. Pakar transfer pemain Italia, Gianluca di Marzio, percaya Blaugrana sudah melakukan pendekatan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Agen Jovic

Sebab, agen Jovic, Fali Ramadani, juga berada di Giuseppe Meazza bersama para delegasi Barcelona itu. Penampilan Jovic musim ini memang membuat sejumlah klub besar terkesan dan menunjukkan ketertarikan.

Jovic saat ini sedang dipinjamkan ke Frankfurt dari Benfica. Frankfurt diprediksi segera mempermanenkan status Jovic, sebelum menjualnya demi mendapatkan keuntungan besar musim panas ini.

3 dari 3 halaman

Baru 21 Tahun

Usia Jovic baru menginjak 21 tahun, tapi telah memperlihatkan kematangan di kotak penalti lawan. Striker internasional Serbia ini telah mencetak 15 gol dari 23 laga di kompetisi Bundesliga.

Saksikan video pilihan di bawah ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.