Kembali Latih Real Madrid, Ini Rekam Jejak Zinedine Zidane sebagai Pemain

Kemudian Zizou pindah ke Bordeaux pada musim 1992/93. Ia juga berhasil mengantar klubnya menjuarai Piala Intertoto pada tahun 1995 dan menjadi runner-up Piala UEFA 1995/96. Dirinya tergabung bersama Bixente Lizarazu dan Christophe Dugarry yang kelak menjadi trio mematikan di Timnas Perancis.

Zidane hampir saja bermain di Liga Inggris bersama Blackburn Rovers. Namun dirinya menolak ketika disodorkan kontrak dari pelatih Blackburn, Ray Harford.

Ia lebih memilih untuk pindah ke klub Italia, Juventus pada tahun 1996. Bersama I Bianconeri, Zizou mencatatkan 151 pertandingan dengan catatan 24 gol. Kemudian ia menuju Real Madrid pada 2001.

Kepindahannya ke Real Madrid menjadikan dirinya sebagai pemain termahal kala itu. Dirinya ditransfer dari Juventus senilai 66 juta euro. Ia juga berhasil membawa Los Blancos menjadi kampiun Liga Champions musim 2001/02 setelah mengalahkan Bayern Leverkusen di babak final. Ia juga membawa Perancis menjadi kampiun Piala dunia 1998

Real Madrid menjadi klub terakhir bagi dirinya sebagi pemain. Ia memutuskan pensiun usai bermain di Piala Dunia 2006.

Pada gelaran final Piala Dunia 2006 melawan Italia, Zizou melakukan hal yang kontroversial. Ia menanduk dada bek Italia saat itu, Marco Materazzi. Usut punya usut ternyata dirinya sangat tersinggung dengan kata-kata yang dikeluarkan mantan bek Inter Milan itu sepanjang pertandingan.

Dalam hubungan percintaan, Zidane berhasil menggaet hati seorang model sekaligus penari balet asal Spanyol, Veronique Fernandez. Keduanya bertemu ketika berusia 17 tahun. Kemudian mereka memutuskan menikah di tahun 1994

Keduanya terlihat mesra, hal ini terlihat dari unggahan di akun Instagram pribadi milik Zidane. Veronique pun kerap hadir dalam pertandingan yang dijalani sang suami. Tearkhir, ibu empat anak ini terlihat di Kiev saat final Liga Champions antara Real Madrid vs Liverpool.

Dari hasil pernikahan mereka, keduanya dikaruniai empat orang anak. Dimana semuanya seoarang laki-laki. seperti mengikuti jejak sang ayah, keempat anaknya bergelut dengan dunia kulit bundar.

(Fatur Rahman/Mg)