Sukses

AC Milan Bakal Boyong Pemain Bintang Lagi

AC Milan dibolehkan berpartisipasi di ajang Eropa setidaknya hingga tahun 2021

Liputan6.com, Jakarta Presiden AC Milan, Paulo Scaroni, menyebut Rossoneri bisa saja mendatangkan nama besar, jika aturan Financial Fair Play (FFP) memperbolehkannya. Selama ini, aturan FFP telah membuat pergerakan AC Milan di bursa transfer semakin terbatas.

AC Milan telah berurusan dengan FFP sejak masa peralihan musim 2017-2018 ke 2018-2019. Akibat belanja besar-besaran di musim kemarin yang tidak diimbangi oleh pemasukan yang sepadan, mereka pun langsung masuk dalam pantauan regulasi UEFA tersebut.

Setelah perjuangan yang cukup panjang, AC Milan berhasil terhindar dari hukuman larangan bermain di ajang Eropa pada musim ini. Hanya saja, ada sanksi lain yang sedang menanti mereka pada tahun 2021 mendatang.

Beberapa bulan yang lalu, UEFA menyatakan bahwa AC Milan dibolehkan berpartisipasi di ajang Eropa setidaknya hingga tahun 2021 nanti. Tapi, untuk tahun selanjutnya, partisipasinya akan bergantung pada kondisi keuangannya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Asal FFP Mengizinkan

Jika neraca keuangannya di tahun 2021 nanti tidak seimbang, maka Milan dipastikan tak boleh mengikuti kompetisi Eropa pada dua musim setelahnya. Selain itu, sebelum 2021, jumlah pemain yang diikutkan dalam ajang Liga Champions ataupun Liga Europa juga dibatasi.

FFP benar-benar menjadi momok untuk klub raksasa Italia tersebut. Maka dari itu, Scaroni menyatakan bahwa Milan bisa saja memboyong pemain dengan nama besarnya, selama FFP memperbolehkannya.

"Saat saya bertemu seorang fans klub, yang bertanya 'Presiden, kenapa anda tak membeli nama besar lainnya?', saya menjawab, 'tentu saja, bila FFP memperbolehkannya'," tutur Scaroni kepada Il Sole 24.

3 dari 3 halaman

Paham Jika Fans Tak Mengerti

Proses perekrutan pemain sendiri, dijelaskan Scaroni kepada sang penggemar, tidak serta merta mencatut nama dan membayarnya dengan sejumlah uang saja. Namun ia mafhum, sebab ada banyak fans yang tidak paham dengan aturannya.

"Saya juga menjelaskan ke mereka soal mekanisme yang membuat anda bisa membeli pemain, hanya dengan sumber daya yang berasal dari keuntungan klub," tambahnya.

"Mereka terkadang bingung saat saya memberitahunya, karena mereka tak tahu peraturan itu. Sepak bola telah berubah drastis dan semua orang di dalamnya harus beradaptasi dengan itu," tandasnya.

Meskipun sedang dikekang FFP, namun Milan masih bisa belanja pemain di bulan Januari kemarin dengan nominal uang yang tak sedikit. Mereka mendatangkan Lucas Paqueta dan Krzysztof Piatek dengan total biaya sebesar 72 juta euro.

Sumber: bola.net

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.