Sukses

Persiapan SEA Games 2019, Piala Presiden Esports Digelar

SEA Games 2019 di Filipina akan mempertandingkan olahraga elektronik (esports) sebagai salah satu cabang olahraga.

Liputan6.com, Jakarta - SEA Games 2019 di Filipina akan mempertandingkan olahraga elektronik (esports) sebagai salah satu cabang olahraga. Hal ini pun direspon pemerintah dengan membuat kejuaraan Piala Presiden Esports 2019.

Diharapkan, turnamen ini mempermudah pemerintah menjaring para atlet esports untuk SEA Games 2019. Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menuturkan, turnamen Piala Presiden Esports 2019 ini adalah salah satu bagian dari persiapan menuju SEA Games 2019.

"Turnamen ini juga menjadi bagian dari federasi Esports menyiapkan atlet untuk SEA Games 2019. Jadi, ini bagian dari persiapan pelatnas SEA Games dan Olympic Games 2020," ujar Imam di Jakarta.

Imam menambahkan, Esports diharapkan bisa menyumbang medali emas di SEA Games nanti. Untuk mencapai target itu, Imam menuturkan pemerintah siap memfasilitasi pembinaan para atlet.

Piala Presiden Esports 2019 rencananya bakal berlangsung di delapan kota dan diikuti 12 tim. Pada tahap pertama, tim-tim dari delapan kota itu akan mengikuti babak kualifikasi.

Babak Grand Final akan berlangsung pada 30-31 Maret 2019. Turnamen Piala Presiden Esports 2019 sendiri akan mulai kick off, Senin (28/1/2019) hari ini.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Paling Diminati

Untuk edisi pertama, Piala Presiden Esports 2019 hanya akan mempertandingkan game Mobile Legends. Ketua Pelaksana Piala Presiden 2019 Esports, Giring Ganesha mengungkapkan alasan di balik pemilihan game tersebut.

"Kami memilih Mobile Legends karena paling diminati. Ke depannya mungkin akan dikembangkan lagi," ujar Giring.

Giring menambahkan, esports di Indonesia saat ini sudah berkembang pesat. Ia pun berharap, turnamen Piala Presiden Esports 2019 akan membuat perkembangan itu berjalan stabil.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.