Sukses

Guardiola: Madrid dan Barcelona Tak Bisa Disaingi di Bursa Transfer

Guardiola kesal timnya gagal mendapatkan De Jong yang memilih Barcelona.

Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester City, Pep Guardiola mengomentari kegagalan timnya merekrut Frenkie De Jong. Ia merasa sangat sulit untuk mendapatkan pemain yang juga diincar oleh dua Barcelona dan Real Madrid.

Sejak musim panas kemarin, Manchester City dirumorkan tengah mencoba merekrut Frenkie De Jong. Gelandang muda Ajax Amsterdam itu diplot untuk menjadi penerus Fernandinho di lini tengah mereka.

Namun setelah enam bulan mencoba mendekati pemain Timnas Belanda itu, mereka akhirnya dipastikan gagal. Sang pemain akhirnya jatuh ke pelukan Barcelona, setelah juara bertahan La Liga itu berani membayar gajinya yang diklaim mencapai angka 300 ribu pounds per pekan.

Guardiola sendiri menilai timnya harus mundur dari perburuan De Jong karena permintaan gajinya yang selangit.

"Harga transfer dan permintaan gaji saat ini meningkat dengan pesat," ucap Guardiola.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Gara-Gara Neymar

Pep menilai inflasi yang terjadi di bursa transfer sepakbola saat ini dipicu karena transfer Neymar di tahun 2017 silam yang mencapai angka 222 juta Euro.

"Setelah Neymar pindah ke PSG, nilai transfer dan nilai gaji meningkat ke level yang luar biasa. Itulah mengapa kami harus membayar mahal untuk mengubah tim ini, di mana kami harus lebih cepat dan lebih cermat dalam membeli pemain baru."

"Kami harus beradaptasi dengan situasi ini, karena sangat sulit membeli pemain top di harga yang bagus karena itu nyaris mustahil. Mungkin kami akan lebih fokus mengembangkan para pemain muda kami dan membuat mereka cocok dengan kebutuhan kami."

Pep juga pada kesempatan ini mengomentari kegagalan timnya mendatangkan De Jong ke Etihad Stadium. Ia menilai Barcelona dan Real Madrid sangat sulit untuk dikalahkan jika mereka sudah mengincar seorang pemain.

"Saya sudah mengatakan berulang kali bahwa mustahil bisa menyaingi Barcelona dan Madrid dalam bursa transfer. Mereka punya prestis, liga yang hebat, dan mereka merupakan klub yang luar biasa."

"Para pemain harus menentukan pilihan mereka sendiri. Ketika mereka tidak mau datang ke klub ini karena mereka ingin pergi ke tempat lain. Ada beberapa opsi yang bisa kami dapatkan sebagai pengganti dia [De Jong] karena kami memang membutuhkan pemain di posisi itu." tandasnya.

De Jong sendiri masih akan dipinjamkan ke Ajax Amsterdam hingga akhir musim nanti sebelum bergabung dengan Barcelona di musim panas.

Sumber: bola.net

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.