Sukses

Sosok Kevin-Prince Boateng, Rekrutan Anyar Barcelona yang Siap Bobol Gawang Real Madrid

Pemain yang berdarah Jerman dan Ghana itu merupakan salah satu dalang dari kesuksesan AC Milan menjuarai Serie A di tahun 2011.

Liputan6.com, Jakarta Sebuah kabar mengejutkan datang dari klub raksasa La Liga, Barcelona. Barcelona membuat pergerakan di jendela transfer Januari ini dengan resmi mendatangkan gelandang Kevin-Prince Boateng dari Sassuolo.

Kevin-Prince Boateng didatangkan ke Camp Nou dengan status pinjaman hingga akhir musim ini. Barca juga memiliki opsi untuk membeli Boateng secara permanen dengan biaya senilai 8 juta euro.

Sekilas tentang sosok Kevin-Prince Boateng, pemain yang berdarah Jerman dan Ghana itu merupakan salah satu dalang dari kesuksesan AC Milan menjuarai Serie A di tahun 2011 silam.

Setelah dari Rossoneri, ia melanglang buana ke beberapa klub seperti Schalke 04, Las Palmas, hingga Eintracht Frankfurt guna mengembalikan performanya. Pada Juli 2018 kemarin, ia diresmikan sebagai punggawa anyar Sassuolo namun sekarang Kevin-Prince Boateng di pinang oleh Barcelona.

Keputusan tersebut nyaris tak terpantau oleh media di tengah gencarnya gosip opsi Barcelona terhadap pemain lain.

Sejauh ini di Serie A, bersama Sassuolo Kevin-Prince Boateng baru ditampilkan sebanyak 13 kali dari 19 pertandingan yang telah terlewati. Selain itu, Kevin-Prince Boateng juga baru mengoleksi empat gol dan satu assist.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Kevin-Prince Boateng alternatif bagi Barcelona

Skuat Catalan memang membutuhkan pemain untuk menjadi pelapis Luis Suarez di lini depan. Saat ini, Suarez hanya satu-satunya penyerang yang dimiliki oleh Blaugrana, setelah melepas Paco Alcacer ke Borussia Dortmund dan Munir El Haddadi ke Sevilla.

Kehadiran Kevin-Prince Boateng diharapkan bakal menambah solid lini depan Barcelona. Keberadaan Kevin-Prince Boateng membuat Barcelona memiliki alternatif lain sebagai pemegang role nomor 9.

Apalagi, sang pemain juga bisa bermain sebagai false nine yang kerap menjadi andalan pelatih El Barca, Ernesto Valverde, ketika Luis Suarez absen.

Tidak hanya itu, Kevin-Prince Boateng diproyeksikan sebagai tambahan tenaga untuk sektor lini depan Barcelona yang cukup pincang. Seperti yang diketahui, Ousmane Dembele lagi lagi harus berurusan dengan ruang perawatan cukup lama lantaran mengalami cedera.

Sebelumnya, Barcelona telah dikaitkan dengan sejumlah striker termasuk Alvaro Morata, Fernando Llorente dan Carlos Vela. Tapi, akhirnya Barcelona menjadikan pemain internasional Ghana itu, sebagai pilihannya.

3 dari 5 halaman

Alasan Barcelona memilih Kevin-Prince Boateng

Performa Kevin-Prince Boateng bersama Sassuolo tak jarang membuat publik dan pendukung Barcelona semakin ragu dengan aktivitas transfer Barcelona itu.

Ada beberapa alasan kenapa Barcelona memilih Kevin-Prince Boateng dibandingkan dengan pemain lainya. Pertama adalah pengalaman. Kevin-Prince Boateng disebut memiliki pengalaman bermain di La Liga bersama Las Palmas, sehingga tak membutuhkan waktu lama untuk beradaptasi.

Kedua, Barcelona melihat Kevin-Prince Boateng bisa memberikan persaingan ketat pada Suarez agar penyerang asal Uruguay itu bisa memberikan performa terbaiknya secara konsisten. Dan terkahir Barcelona butuh pemain dengan koleksi pengalaman bermain di banyak kompetisi besar.

Kevin-Prince Boateng pun memiliki latar belakang yang cukup untuk memenuhi faktor tersebut.Kevin-Prince Boateng diketahui sebagai salah satu dalang kesuksesan AC Milan merebut gelar juara Serie A pada musim 2010-2011 lalu.

Selain itu, ia juga pernah membela klub kenamaan lainnya seperti Borussia Dortmund, Tottenham Hotspur, dan juga Schalke 04.

4 dari 5 halaman

Sosok di balik kepindahan Kevin-Prince Boateng

Sosok penting yang membuat Barcelona memutuskan Kevin-Prince Boateng sebagai anggota baru mereka adalah Ariedo Braida. Nama ini tak asing, karena dia adalah jajaran manajemen El Barca. Braida adalah sosok berpengalaman yang memiliki wawasan serta insting kuat.

Terkait Kevin-Prince Boateng, Braida memberi referensi kepada Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde. Ia memberi 'peringatan' kepada Barcelona agar segera mendatangkan Kevin-Prince Boateng, terutama karena momen yang tepat.

Saat manajemen dan pelatih sepakat, Braida menjadi utusan resmi Barcelona. Proses negosiasi berjalan mulus, karena Direktur Umum Sassuolo, Giovanni Carnevali, adalah karib Ariedo Braida.

 

5 dari 5 halaman

Resmi pindah ke Barcelona dan Siap membobol gawang Real Madrid

Rencananya, Kevin-Prince Boateng akan tiba di Barcelona pada Senin (21/1/2019) waktu setempat. Kevin-Prince Boateng secara resmi akan menandatangani kontraknya pada hari ini, Selasa (22/1/2019).

Sekaligus Kevin-Prince Boateng akan secara resmi diperkenalkan Barca ke publik pada hari itu juga waktu setempat. Acara ini diawali penandatanganan kontrak dan berlanjut ke sesi foto dan konferensi pers di Camp Nou.

Kevin-Prince Boateng kemungkinan tidak akan kesulitan beradaptasi dengan gaya bermain di Spanyol. Pasalna, ia pernah menghabiskan musim 2016/17 di La Liga.

Dia pernah merasakan kompetisi ini bersama Las Palmas. Bersama Las Palmas Kevin-Prince Boateng mencetak 10 gol dari 29 pertandingan di seluruh ajang.

Barcelona harus membayar 2 juta euro atau sekitar Rp30 miliar guna mendatangkan Kevin-Prince Boateng dari Sassuolo. El Barca punya opsi membeli jika mampu menyetorkan 8 juta euro ke kas Sassuolo.

Kevin-Prince Boateng berjanji bakal memberikan yang terbaik sejak kali pertama merumput bareng Lionel Messi dkk. Ia ingin memberikan kemampuan dan pengalaman, apalagi bermain bareng seabreg pemain papan atas dunia.

"Sebuah kehormatan berada di klub sebesar Barcelona. Setiap anak-anak yang baru belajar sepak bola selalu bermimpi bisa berkostum Barcelona. Jadi, ini adalah realitas yang luar biasa," kata Kevin-Prince Boateng, di situs resmi Barcelona dilansir dari Bola.com

"Barca, saya datang! Saya sedih meninggalkan Sassuolo tetapi ini adalah peluang besar (dalam karier saya), "Jangan tanya saya tentang Real Madrid, itu hanya masa lalu (sebagai pendukung Madrid).

Saya hanya ingin fokus pada Barcelona, ​​dan saya berharap bisa mencetak gol di Santiago Bernabeu pada laga El Clasico berikutnya," lanjut pemain 31 tahun tersebut.

 

Reporter: Heri Setiawan

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini