Sukses

3 Bek Tangguh yang Pernah Raih Ballon d'Or

Siapa saja mereka?

Liputan6.com, Jakarta - Bintang Real Madrid, Raphael Varane, jadi salah satu unggulan pemenang trofi Ballon d’Or 2018. Selain membawa Prancis menjadi juara Piala Dunia, Varane juga mengantarkan klubnya menjuarai Liga Champions 2017-2018.

Meskipun begitu, Varane pasti akan mendapat perlawanan sengit dari dua kompatriotnya, Antoine Griezmann dan Kylian Mbappe. Namun, ia bisa menjadi pemain pertama yang mematahkan dominasi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo pada ajang Ballon d'Or.

Selain itu, Varane juga bisa menambah daftar pemain belakang yang mendapatkan Ballon d'Or. Sebelumnya tidak banyak pemain belakang yang pernah memenangkan penghargaan tersebut.

Berikut ini tiga bek yang pernah memenangkan Ballon d'Or seperti dilansir Sportskeeda:

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Fabio Cannavaro

(AFP PHOTO/Filippo MONTEFORTE)

Cannavaro menjalani musim 2005/06 dengan cara yang luar biasa. Ia bersama dengan Buffon dan Thuram membentuk lini belakang yang tangguh sehingga mendorong Juventus meraih gelar Serie A kedua dalam dua tahun. Pada musim panas 2006, Cannavaro menjadi kapten Italia saat meraih juara di Piala Dunia 2006.

Cannavaro bergabung dengan Real Madrid pada musim panas dan kemudian memenangkan Pemain Terbaik Dunia FIFA pada tahun itu. Dia mengumpulkan 498 poin pada dan berhasil mengalahkan pemain hebat seperti Zinedine Zidane dan Ronaldinho.

Pada 27 November 2006, pemain Italia itu menjadi bek ketiga dalam sejarah sepakbola yang memenangkan penghargaan Ballon d'Or. Rekan senegaranya Buffon berada di urutan kedua, sementara striker Prancis Thierry Henry berada di urutan ketiga. Sampai sekarang, dia adalah bek terakhir yang memenangkan Ballon d'Or.

3 dari 4 halaman

Matthias Sammer

(AFP/Nigel Treblin)

Pemain asal Jerman itu memainkan sebagian besar kariernya. Namun, pelatih Borussia Dortmund kala itu Ottmar Hitzfeld membuat keputusan mengejutkan pada musim 93/94 dengan meminta Sammer bermain sebagai bek. Sammer ternyata mampu meraih kesuksesan dengan peran barunya tersebut.

Dortmund memenangkan dua gelar Bundesliga berturut-turut pada musim 94/95 dan 95/96. Pada musim panas 1996, Sammer berperan libero untuk Jerman di Euro 1996. Dia mencetak 2 gol di turnamen dan terpilih sebagau Pemain Terbaik Turnamen karena Jerman menjadi juara. Penampilannya mencuri penggemar sepak bola di seluruh dunia dan pada 24 Desember 1996, ia memenangkan penghargaan Ballon d'Or 1996.

Sammer kembali tampil bagus bersama Dortmund dan tim Bundesliga itu berhasil memenangkan Liga Champions 1997. Namun, dia dihantam cedera pada musim berikutnya dan akhirnya pensiun pada tahun 1998.

4 dari 4 halaman

Franz Beckenbauer

(AFP/VOISHMEL)

Franz Beckenbauer adalah bek pertama yang memenangkan Ballon d'Or dan bahkan bisa meraihnya lebih dari satu kali. Ia pertama kali memenangkan penghargaan tersebut pada tahun 1972 dan kemudian pada tahun 1976.

Legenda Jerman itu sering dianggap sebagai bek terbaik dalam sejarah sepakbola. Dia pernah memenangkan tiga Piala Champions berturut-turut dengan Bayern Munchen di antara 1974 hingga 1976. Selain itu juga pernah mengangkat Piala Dunia 1974 dan Euro 1972.

Setelah pensiun dari sepakbola, Beckenbauer juga memenangkan Piala Dunia sebagai pelatih dan menjadi orang pertama yang memenangkan Piala Dunia sebagai kapten dan pelatih.

Sumber: bola.net

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.