Sukses

Piala AFF 2018: Timnas Indonesia Siap Patahkan Mitos Buruk di Rajamangala

Timnas Indonesia akan dijamu Thailand di Piala AFF 2018, di Stadion Rajamangala, Bangkok, Sabtu (17/11).

Bangkok - Timnas Indonesia akan jadi tamu Thailand di laga ketiga Grup B Piala AFF 2018 , Sabtu (17/11) di Stadion Rajamangala, Bangkok. Sialnya, Indonesia punya rekor buruk, tak menang, saat tampil di sana.

Dari empat kali bertanding di stadion tersebut, Tim Garuda tiga kali kalah dan sekali menang. Kemenangan diraih ketika menghadapi Vietnam di semifinal Piala AFF 2000, bukan ketika melawan Thailand.

Ketika meladeni Thailand di laga puncak Piala AFF 2000, Timnas Indonesia kalah 1-4. Bima Sakti dan Kurniawan Dwi Yulianto yang saat ini berada di staf kepelatihan Timnas Indonesia, ikut merasakan kekalahan itu sebagai pemain.

Dua kekalahan selanjutnya terjadi pada semifinal Piala AFF 2008 dan Final Piala AFF 2016, masing-masing Thailand menang atas Indonesia dengan skor 2-1 dan 2-0. 

Namun, pelatih Tim Garuda, Bima Sakti, optimistis timnya bisa memecahkan catatan buruk tersebut dengan perjuangan keras di Piala AFF 2018.

"Satu hal yang pasti kami akan memecahkan mitos tersebut dengan bekerja keras. Hal tersebut memang tidak akan mudah karena sepak bola bukan matematika," ujar Bima Sakti.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Berjuang Maksimal

Bima Sakti pun menjamin pasukannya akan tampil maksimal di Rajangamala. "Kami menargetkan mencuri poin di sini demi memudahkan kami lolos ke fase selanjutnya," lanjut mantan kapten Timnas Indonesia itu.

Timnas Indonesia menghadapi Thailand di laga ketiga Grup B Piala AFF 2018 di Stadion Rajamangala, Bangkok, Sabtu (17/11/2018). Kemenangan atas Timor Leste di laga kedua menjadi motivasi bagi Hansamu Yama dkk. untuk bisa meraih kemenangan dalam laga penting ini.

Sajian liputan eksklusif Timnas Indonesia di Piala AFF  2018 bisa pembaca nikmati dengan mengklik tautan ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.