Sukses

4 Pesepak Bola Argentina Tersukses di Liga Inggris

Liga Inggris menjadi magnet bagi pesepak bola dunia.

Liputan6.com, London - Liga Inggris selalu menjadi magnet bagi pesepak bola terbaik dunia. Tak terkecuali oleh para pemain asal Argentina.

Tak sedikit pemain asal Argentina yang mencoba peruntungan ke luar negeri. Dan Liga Inggris menjadi salah satu favorit bagi mereka.

Apalagi Liga Inggris selalu menjanjikan uang yang berlimpah bagi setiap pemainnya. Terutama bagi mereka yang berstatus pemain bintang.

Beberapa dari pesepak bola Argentina juga mampu meraih sukses di Negeri Ratu Elizabeth. Carlos Tevez salah satu diantaranya.

Lalu siapa saja pemain Argentina lain yang juga sukses di sana. Berikut ulasannya seperti dilansir Sportskeeda.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Javier Mascherano

Mascherano tiba di Inggris sebagai bagian dari transfer kontroversial antara West Ham dan Corinthians pada bulan Agustus 2006. Dia hanya membuat tujuh penampilan untuk The Hammers sebelum akhirnya pindah ke Liverpool pada Februari 2007.

Mascherano bermain selama 3,5 tahun di Merseyside dan tampil dalam 139 pertandingan di semua ajang kompetisi. Dikenal karena tekelnya yang keras, Mascherano biasanya bermain sebagai gelandang bertahan bersama Steven Gerrard dan Xabi Alonso.

Dengan rata-rata tekel sukses sebesar 78% di liga, Mascherano masih dianggap sebagai gelandang bertahan terbaik yang pernah bermain di Premier League.

3 dari 5 halaman

2. Pablo Zabaleta

Direkrut dari Espanyol pada 2008, Pablo Zabaleta menjalani sembilan tahun yang sangat sukses di Manchester City. Dua kali juara Premier League dengan The Citizens menjadi bukti.

Gaya permainannya yang keras, punya jiwa kepemimpinan dan terkadang mencetak gol penting membuatnya menjadi pemain favorit penggemar di Manchester. Digambarkan sebagai legenda oleh Pep Guardiola atas kontribusi dan loyalitasnya di klub, Zabaleta meninggalkan City pada musim 2016/17.

Secara total, Zabaleta membuat 332 penampilan untuk City dan mencetak 11 gol. Zabaleta juga membantu West Ham terhindar dari degradasi dan finis di posisi ke-13 pada musim lalu.

4 dari 5 halaman

3. Carlos Tevez

Carlos Tevez adalah striker yang mampu mencetak gol secara konsisten. Tevez punya karier yang sukses dengan tiga klub Premier League yang berbeda.

Tevez juga datang bersama Mascherano ke West Ham. Tapi tidak seperti rekan senegaranya, Tevez tetap tinggal bersama The Hammers sampai akhir musim dan membantu mereka menghindari degradasi.

Dia mencetak tujuh gol dalam 26 penampilan Premier League. Termasuk gol yang sangat penting melawan Manchester United pada pertandingan terakhir musim untuk tetap bertahan di kasta tertinggi.

Tevez kemudian bergabung dengan Manchester United dengan status pinjaman selama dua musim pada awal musim 2007. Ia menikmati karier yang sangat sukses selama dua tahun di Old Trafford dengan memenangkan dua gelar liga dan juga Liga Champions.

Tevez mencetak 34 gol dalam 99 penampilan untuk United.

Pada tahun 2009, Tevez menolak tawaran dari Manchester United dan memilih pindah ke klub tetangga Manchester City. Dia memenangkan Premier League dan FA Cup saat membela City. Dia mencetak 73 gol dalam 143 penampilan untuk City.

5 dari 5 halaman

4. Sergio Aguero

Salah satu striker paling mematikan di dunia sepak bola, Sergio Aguero menikmati kesuksesan besar di Premier League dengan Manchester City.

Direkrut dari Atletico Madrid pada 2011, Aguero akan selalu diingat karena mencetak gol penting pada menit ke-94 saat melawan QPR sehingga berbuah gelar liga pertama untuk City dalam 44 tahun.

Peraih Sepatu Emas Premier League pada 2014-15, Aguero juga memainkan peran penting dalam membawa City meraih gelar liga lainnya pada tahun 2014 dan 2016. Jumlah gol Aguero saat ini adalah 204 dalam 297 penampilan di semua kompetisi.

Di liga, Aguero punya rasio gol 0,7 per pertandingan yang merupakan rekor tertinggi dalam sejarah Premier League. Pada usia 30 tahun, Aguero masih belum menunjukkan tanda-tanda melambat dan jika kondisinya tetap fit, dia masih bisa terus bermain selama 3-4 tahun di level tertinggi.

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan di bawah ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.