Sukses

Indra Sjafri Tak Cemas Permainan Timnas Indonesia U-19 Terpantau Lawan

Timnas Indonesia U-19 akan melakoni turnamen segitiga sebelum berkiprah di Piala Asia U-19 bulan depan.

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, tidak cemas permainan anak-anak asuhannya terpantau lawan sebelum tampil di Piala Asia U-19 2018 bulan depan.

Saat ini, Timnas Indonesia U-19 terus menjalani latihan di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, sebagai persiapan menghadapi turnamen segitiga pada 21-25 September 2018 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat.

Turnamen segitiga buatan PSSI itu selain diikuti Timnas Indonesia U-19, juga memasukkan Tiongkok U-19 dan Thailand sebagai peserta. Turnamen ini menjadi persiapan Garuda Nusantara menatap Piala Asia U-19 2018.

Indra Sjafri merasa tidak masalah bila para pesaingnya di penyisihan grup Piala Asia U-19 melihat permainan timnya di turnamen segitiga. Menurut dia, zaman sekarang, hal yang lumrah mengetahui permainan lawan, baik dari video atau memata-matai.

"Kalau orang tahu bagaimana permainan timnas, ini bukan zaman Siti Nurbaya lagi. Semua orang akan tahu, mau ngumpet di mana latihannya orang bakal tahu," jelas Indra Sjafri kepada wartawan seusai latihan Timnas Indonesia U-19 hari ini di Senayan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tidak Ragu

"Jadi jangan ada keraguan juga, misalnya ada lawan tahu. Kita sebaliknya, tahu persis video-video Qatar. Kita juga tahu permainan UEA dan Taiwan dari video," ucap pelatih asal Sumatera Barat ini.

Di Piala Asia U-19 2018, Timnas Indonesia U-19 tergabung di Grup A bersama Uni Emirat Arab, Qatar, dan Taiwan. Piala Asia U-19 akan kick- off pada 18 Oktober mendatang.

3 dari 3 halaman

Pesaing Memantau

Indra Sjafri menyadari sangat terbuka para pesaingnya memantau di turnamen segitiga. Namun, dia memilih memperbanyak uji coba ketimbang menutupi permainan Witan Sulaiman dan kawan-kawan.

"Jadi untuk saya uji coba itu jauh lebih penting daripada kita tidak uji coba hanya untuk ngumpetin game kita," beber Indra.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.