Sukses

CdM Asian Games Optimistis Indonesia Bisa Raih 10 Emas di Olimpiade 2020

Mantan Wakapolri itu optimistis prestasi ini berlanjut ke Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang.

Liputan6.com, Jakarta - CdM Asian Games 2018, Syafruddin optimistis Indonesia bisa melanjutkan kesuksesan di dunia olahraga ke pentas yang lebih tinggi, Olimpiade 2020.

Prestasi atlet Indonesia di Asian Games 2018 sangat membanggakan dan bisa diteruskan di Olimpiade Tokyo. Finis di posisi empat besar pada ajang Asian Games 2018, Indonesia meraih 31 medali emas, 24 perak, dan 43 perunggu.

Tentunya, prestasi ini melampaui target awal yang ditetapkan pemerintah. Eko Yuli dan kolega hanya ditargetkan finis di posisi sepuluh dengan raihan 16 medali emas.

Kesuksesan Indonesia disambut baik oleh Syafruddin. Mantan Wakapolri itu optimistis prestasi ini berlanjut ke Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang.

"Banyak peluang kita (di Olimpiade), bisa diraih di atletik, bulu tangkis dan skate board yang sudah masuk Olimpiade, apalagi kita dapat perak dan perunggu. Paling tidak kita bisa sampe 10 emas," kata Syafruddin.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pertahankan Prestasi

Syafruddin yang juga Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi meminta para atlet Indonesia untuk mempertahankan prestasinya sampai dua ajang ke depan, yakni Sea Games 2019 Filipina dan Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang.

"Saya minta prestasi ini dipertahankan. Dan ada dua ajang terdekat yang akan dihadapi, yakni SEA Games 2019 dan Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang," katanya.

 

3 dari 3 halaman

Komentar Atlet

Menanggapi permintaan Syafruddin, salah seorang atlet pencak silat, Hanifan mengaku optimistis mampu mempertahankan gelar terbaiknya, dan membawa harum nama Indonesia di tingkat dunia.

"Insya Allah kami optimistis bisa mempertahankan dan menjadi lebih baik di tingkat dunia," kata Hanifan.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.